Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Liverpool, Sederhana tapi Melaju Kencang

11 November 2024   00:19 Diperbarui: 11 November 2024   12:23 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi-- Pendukung Liverpool memegang syal dan bendera menjelang laga mereka melawan FC Utrecht di Anfield di Liverpool, Inggris pada 15 Desember 2010. (PAUL ELLIS via Kompas.com)

Boleh dibilang, The Kop membawa modal sederhana, yang membuat mereka luput dari perhatian. Tapi, inilah yang membuat mereka tampak lebih fokus dan berkembang, baik secara individu maupun kolektif.

Sebenarnya, seperti halnya tim lain, The Reds tak luput dari masalah cedera pemain. Hingga awal bulan November 2024 saja, selain Federico Chiesa, ada Diogo Jota dan Alisson yang masih absen karena cedera.

Tapi, kehati-hatian yang diterapkan Arne Slot (sejauh ini) cukup mampu menekan masalah cedera pemain. Kehati-hatian ini bahkan terlihat dari gaya bermain tim di bawah komando eks pelatih Feyenoord Rotterdam.

Tidak ada lagi "pressing" intens yang bagai tanpa henti, seperti di era Juergen Klopp, karena Mohamed Salah dkk diarahkan untuk mampu mengontrol ritme permainan dan melakukan "pressing", hanya jika diperlukan.

Meski bukan sosok perfeksionis seperti Pep Guardiola, strategi mengontrol ritme permainan ini mampu membantu tim mengatur napas, karena tahu kapan harus mempercepat atau memperlambat tempo permainan.

Strategi ini berpadu padan dengan rotasi pemain atau pergantian pemain saat dibutuhkan. Jika ada yang cedera, seperti yang dialami Ibrahima Konate saat melawan Brighton, atau Trent Alexander-Arnold saat melawan Aston Villa, pergantian pemain akan langsung dilakukan

Alhasil, Liverpool (sejauh ini) masih relatif bebas dari masalah cedera. Performa mereka juga relatif stabil, karena selalu berada pada level kondisi dan kesiapan yang sama di setiap pertandingan.

Sepintas, masalah cedera ini terlihat biasa, karena memang jadi risiko umum dalam olahraga intens seperti sepak bola. Tapi, bebas masalah cedera memang jadi faktor penting, jika tim ingin berbicara banyak di kompetisi.

Makanya, ada satu kehati-hatian ekstra, Jadi, bukan kejutan kalau tim pelatih Liverpool coba memaksimalkan materi pemain yang ada.

Di sini, kemampuan Arne Slot dalam memoles pemain juga langsung memperlihatkan efek positif. Ryan Gravenberch dan Luis Diaz bersinar terang, sementara Darwin Nunez dan Curtis Jones mulai berkembang.

Dengan pendekatan seperti ini, tidak mengejutkan juga kalau Si Merah tampak berkembang bersama sang pelatih baru. Jika standar performa saat ini mampu dijaga, bahkan ditingkatkan, meraih trofi tampaknya bukan sesuatu yang mustahil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun