Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Mengurai Benang Merah antara Timnas Indonesia, Rekrutmen Pemain Keturunan, dan Lini Belakang

3 Maret 2022   15:15 Diperbarui: 4 Maret 2022   10:08 793
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shayne Pattynama (Tribunnews.com)

Ditambah lagi, kiper kelahiran Amerika Serikat ini memperkuat Panathinaikos, klub raksasa Yunani yang kerap tampil di kompetisi antarklub Eropa. Dengan aturan liga Yunani yang tidak terlalu ketat soal pemain non-Uni Eropa, ia bisa memperkuat Timnas Indonesia, tanpa khawatir soal karier bermain di Eropa.

Meski pelatih Shin Tae-yong menyatakan belum berminat, minat sang pemain untuk menjadi WNI bisa menjadi nilai plus. Dengan catatan, tak ada panggilan dari Timnas Amerika Serikat dalam waktu dekat, karena Timnas Amerika Serikat adalah tim langganan tampil di Piala Dunia.

Adanya sejumlah pemain keturunan yang didekati, bahkan berlanjut ke proses naturalisasi, tentu menjadi satu kabar bagus, karena bisa menambah kekuatan Timnas Indonesia.

Nama-nama ini berpotensi bertambah, karena penelusuran dan pendekatan masih terus dilakukan oleh Hasani Abdulgani. Salah satu anggota Exco PSSI ini dikenal punya kemampuan dan jejaring relasi yang baik di Eropa, dalam menelusuri pemain keturunan Indonesia di luar negeri.

Dari penelusurannya, ada sejumlah nama pemain keturunan Indonesia yang akhirnya berseragam Merah-Putih, mulai dari Irfan Bachdim (Belanda), Stefano Lilipaly (Belanda), Ezra Walian (Belanda), hingga yang paling gres Elkan Baggott (Inggris).

Di luar nama-nama pemain keturunan dari Eropa, Timnas Indonesia juga punya Ronaldo Kwateh. Hanya saja, penyerang blasteran Indonesia-Liberia ini memang lahir dan tinggal di Indonesia.

Meski sama-sama pemain keturunan Indonesia, kasusnya berbeda dengan Elkan Baggott, yang lahir di Bangkok (Thailand) dan sempat lama tinggal di Inggris.

Elkan Baggott (Kompas.com)
Elkan Baggott (Kompas.com)
Tapi, di antara nama-nama terkini yang berpeluang dinaturalisasi, ada satu fakta unik yang muncul. Dari kesepuluh nama yang didekati, hanya tiga nama yang bukan bek atau kiper, yakni Ragnar Oratmangoen (gelandang sayap), Tijani Reijnders (gelandang), dan Jordi Wehrmann (gelandang).

Jika lebih spesifik lagi, dari ketiga nama pemain keturunan yang berpeluang dinaturalisasi, semuanya berposisi bek. Sebelumnya, ada Elkan Baggott yang merupakan seorang bek tengah.

Kebetulan? Sama sekali tidak.

Di sini, saya melihat ada satu benang merah, antara pemain naturalisasi, lini belakang, dan Timnas Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun