Mohon tunggu...
Yosep Efendi
Yosep Efendi Mohon Tunggu... Dosen - Penikmat Otomotif

Selalu berusaha menjadi murid yang "baik" [@yosepefendi1] [www.otonasional.com]

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Ketika Industri Kreatif Mengandalkan Komunikasi Digital

28 Februari 2017   23:24 Diperbarui: 1 Maret 2017   00:21 1677
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nilai Investasi Besar, Keunggulan Pun Besar

Telkom 3S bernilai investasi tak kurang dari $ 215 juta (sumber: http://www.telkom.co.id/). Keunggulan satelit ke-18 dari Indonesia itu pun tak kalah dengan besarnya nilai investasi. Antara lain: menghasilkan kualitas komunikasi yang lebih baik, mendukung siaran media televisi berkualitas tinggi, meningkatkan kualitas layanan komunikasi seluler dan broadband internet.

Keunggulan satelit Telkom 3S (sumber: bumn.go.id)
Keunggulan satelit Telkom 3S (sumber: bumn.go.id)
Dengan nilai investasi yang jika dirupiahkan sekitar Rp 2,8 Triliun itu diyakini dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat Indonesia. Sehingga tidak ada lagi kesenjangan akses interaksi digital pada berbagai wilayah. Manfaat mengawal komunikasi digital seluruh kepulauan Indonesia, termasuk wilayah 3T.

“Sinyal Kuat” Untuk Industri Kreatif dan Edukasi Daerah 3T

Dengan adanya satelit Telkom 3S dan akses komunikasi kuat, akan memberi harapan baru bagi para pelaku industri kreatif, khususnya daerah 3T. Pun begitu dengan masyarakat yang berperan sebagai konsumen, yang nantinya dapat dengan leluasa “online” mencari berbagai produk industri kreatif yang Mereka butuhkan. Tak ada lagi istilah harus ke Kota dulu baru bisa Online.

Kehadiran Telkom 3S ini dapat mendukung program Kementerian Desa yang sedang ingin mengangkat dan mempromosikan potensi ekonomi pedesaan, termasuk daerah 3T. Juga membantu Badan Ekonomi Kreatif dalam menguatkan berbagai industri di semua subsektor. Selain itu, juga memungkinkan pihak-pihak tersebut, termasuk Telkom, untuk berkolaborasi menguatkan industri kreatif di Indonesia. Demi kesejahteraan ekonomi Nasional.

Berbicara mengenai jaringan komunikasi dan interaksi, tentu tak melulu soal pemasaran industri kreatif. Bidang yang juga vital dan sangat membutuhkan jaringan komunikasi adalah pendidikan. Teknologi dan media pendidikan sudah sejak lama memanfaatkan teknologi informasi, mulai dari input (penerimaan peserta didik baru, Proses (kegiatan belajar-mengajar) hingga evaluasi proses pendidikan.

Diantara ketiga fase itu (input-proses-evaluasi hasil), yang paling dominan membutuhkan teknologi informasi adalah proses. Guru atau tenaga pendidik tak lagi menjadi sumber utama materi belajar seperti zaman dulu. Peserta didik dapat dengan leluasa dan luas mencari materi pelajaran yang relevan dengan kebutuhannya. Kapan pun dan di mana pun.

Saya merasakan kesedihan mendalam, saat mendapat tugas monitoring sekolah di Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara, Kalimantan Barat pada akhir tahun 2015 lalu. Di beberapa sekolah yang saya kunjungi, laboratorium komputernya tidak dapat mengakses internet. Bahkan ada yang tak memiliki laboratorium komputer dan jaringan internet. Karena daerah tersebut jauh dari jangkauan sarana jaringan telepon, yang biasanya diandalkan untuk internet. Jaringan seluler pun tak bisa diandalkan. Semoga, dengan hadirnya satelit Telkom 3S yang dapat melayani akses internet seluruh wilayah Indonesia, mampu menjawab masalah pemerataan layanan teknologi pendidikan ini. Semoga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun