Teguran atau layanan aduan adalah upaya represif terhadap perilaku membahayakan di jalan raya. Yang terpenting adalah upaya preventif, untuk mencegah perilaku ugal-ugalan atau membahayakan saat berkendara. Untuk upaya preventif ini, pihak yang paling berpengaruh adalah keluarga. Anggota keluarga bisa saling menasihati untuk berkendara aman dan menghargai pengendara lain. Saat sedang ngobrol santai di rumah, mungkin sebaiknya disisipi masalah berkendara. Atau sebelum anggota keluarga berangkat dengan kendaraan, jangan lupa mengingatkan untuk berkendara dengan aman.
Nasihat “jangan ngebut” juga tak menjamin akan berkendara dengan aman. Tidak ngebut tapi kalo posisi berkendaranya di tengah atau mepet tengah jalan atau tidak memperhatikan pengendara lain, juga akan membahayakan. Terus ingatkan pentingnya perilaku aman saat berkendara. Sayangi keluarga, jangan sampai pulang hanya nama.
Hormati pengendara lain, karena sejatinya, di jalan raya kita adalah keluarga. Keluarga berbagi jalan. Jangan menunggu ditegur untuk berubah. Jangan marah jika ditegur, karena teguran itu sebenarnya tanda “sayang”. Sayang karena –sekali lagi- di jalan raya, Kita adalah keluarga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H