Mohon tunggu...
Yosep Efendi
Yosep Efendi Mohon Tunggu... Dosen - Penikmat Otomotif

Selalu berusaha menjadi murid yang "baik" [@yosepefendi1] [www.otonasional.com]

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Impian Menjadi Bagian dari Pengembang Kendaraan Hemat Energi dan Ramah Lingkungan

25 Mei 2016   20:28 Diperbarui: 31 Mei 2016   20:07 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Joko Widodo Memberikan Respon Positif dan Mendukung produksi massal (sumber gambar: garudauny.com)

Kelemahan mobil listrik pada umumnya adalah lamanya waktu pengisian baterai dan daya simpan baterai yang terbatas. Artinya, butuh baterai yang banyak untuk menampung energi yang banyak, tetapi masalahnya adalah bobot baterai berat dan harganya relatif mahal. Untuk mengatasi itu, lembaga telah bekerjasama dengan KYG-Korea dan Korea Transportation Safety Authority (KOTSA) , yaitu kerjasama pengembangan Super Kapasitor untuk Panel Surya (Solar Cell). Saat ini kerjasama masih dalam tahap ujicoba Super Kapasitor untuk lampu penerangan jajan dengan sumber energi matahari. Nantinya kerjasama tersebut dapat dikembangkan pada teknologi mobil listrik.

Setelah melalui proses pengerjaan selama 6 bulan, maka jadilah mobil inspeksi yang ramah lingkungan dan memanfaatkan energi terbarukan (energi matahari). Beginilah hasilnya:

Garuda Inspection Car yang bisa digunakan oleh pimpinan dan tamu untuk keliling kampus (foto dok. pribadi)
Garuda Inspection Car yang bisa digunakan oleh pimpinan dan tamu untuk keliling kampus (foto dok. pribadi)
Mobil di atas memang bukan mobil yang “sebenarnya”, dalam arti bukan mobil umum yang di produksi massal. Mobil tersebut juga bukan satu-satunya kendaraan yang dibuat/dirakit/dikembangkan di lembaga tempat Saya bernaung. Rekan-rekan dosen yang lain dan mahasiswa sudah mengembangkan beberapa prototype mobil. Semua prototype yang dibuat berlandaskan konsep hemat energi dan ramah lingkungan.

Mobil Karya dosen dan mahasiswa UNY (foto dok. pribadi dan GURT)
Mobil Karya dosen dan mahasiswa UNY (foto dok. pribadi dan GURT)
Pengembangan Mobil Yang Sesungguhnya

Para dosen jurusan Pendidikan Teknik Otomotif UNY memiliki impian untuk mengembangkan mobil hemat energi dan ramah lingkungan yang nantinya bisa diproduksi massal dan bisa dinikmati masyarakat Indonesia. Untuk mencapai impian tersebut, Kami menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, seperti lembaga pemerintahan, perusahaan swasta (Nasional dan Internasional) dan universitas (dalam dan luar negeri seperti Korea Selatan).

Beberapa waktu lalu ada dua perusahaan otomotif terkenal (asal Korea Selatan dan Jepang) yang tertarik untuk bekerjasama dan mengembangkan mobil ramah lingkungan dengan konsep mobil Hybrid (kombinasi mesin gasoline dan motor listrik). Namun, belum diperoleh kesepakatan.

Kabar baik datang dari Presiden RI Joko Widodo. Saat menghadiri sebuah acara di Universitas Negeri Yogyakarta pada Januari 2016 lalu, Presiden Joko Widodo berharap mobil-mobil karya UNY bisa dikembangkan dan diproduksi. “Bagus ini, Saya minta ini bisa dikembangkan lagi, dan jika masih ada kekurangannya bisa segera dievaluasi, Saya juga minta ini bisa ditindaklanjuti, sehingga bisa diterima di industri untuk bisa diproduksi. Perguruan tinggi harus bisa bersinergi dengan industri, sehingga karya seperti ini bisa dioptimalkan” ucap Presiden Joko Widodo saat melihat deretan mobil UNY di gedung tempat pertemuan Forum Rektor Indonesia 2016 (sumber).

Presiden Joko Widodo Memberikan Respon Positif dan Mendukung produksi massal (sumber gambar: garudauny.com)
Presiden Joko Widodo Memberikan Respon Positif dan Mendukung produksi massal (sumber gambar: garudauny.com)
Menindaklanjuti respon dari Presiden RI, Kami lantas mengajukan proposal pengembangan mobil hemat energi ke Kementerian terkait. Dalam proposal tersebut, dijelaskan konsep mobil mobil hemat energi yang akan dikembangkan, yaitu mobil listrik dan Hybrid. Dijabarkan pula roadmap penelitian dan pengembangan untuk 4 tahun kedepan. (Detail teknologi dan spesifikasi tidak bisa Saya jabarkan di artikel ini, karena ada potensi Hak Paten)

Jika proposal tersebut disetujui, maka Indonesia akan memiliki “calon” mobil (Nasional) yang benar-benar hemat energi, ramah lingkungan dan memanfaatkan energi terbarukan. Ini akan menjawab persoalan kebutuhan energi untuk masa depan dan mengurangi polusi lingkungan oleh gas buang kendaraan. Semoga saja proposal tersebut disetujui, sehingga impian menjadi bagian dari pengembang kendaraan hemat energi dan ramah lingkungan, dapat tercapai. Yang terpenting adalah bisa berkontribusi untuk perkembangan teknologi dan melestarikan lingkungan Indonesia.

Jika proposal tersebut tidak disetujui atau belum disetujui tahun ini, Kami akan tetap berupaya mengembangkan mobil hemat energi dan ramah lingkungan. Dengan memaksimalkan potensi yang ada di lembaga dan jalinan kerjasama dengan pihak eksternal. Segala usaha akan terus diupayakan, demi terkabulnya impian, demi lahirnya kendaraan impian. Impian tak terbatas untuk terus mengembangkan kendaraan impian masyarakat dan alam Indonesia.

Jayalah Indonesia…Jayalah Otomotif Indonesia…

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun