Mohon tunggu...
Yosephin Hamonangan Pasaribu
Yosephin Hamonangan Pasaribu Mohon Tunggu... Penulis - A girl who loves to talk to herself🙋‍♀️

Walking, thinking and looking, writing.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Buah yang Pas untuk Penderita Diabetes

5 Maret 2018   13:55 Diperbarui: 5 Maret 2018   14:17 893
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Jeruk Limau (http://sehat-natural.com)

Mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan penyakit ini. Diabetes diklaim menjadi penyakit pembunuh nomor tiga di Indonesia setelah stroke dan jantung koroner. Indonesia termasuk dalam 10 negara terbesar penderita diabetes.

Diabetes adalah penyakit metabolisme yang timbul akibat peningkatan kadar glukosa darah di atas nilai normal. Biasanya komplikasi akan mengikuti apabila sudah terdiagnosis penyakit ini. Glukosa merupakan sumber energi utama bagi otak maupun sel-sel yang membentuk otot serta jaringan tubuh kita. Sangatlah tepat jika dikatakan glukosa sangat penting bagi tubuh. Tetapi kadar glukosa jauh di atas normal menyebabkan disfungsi atau kegagalan fungsi dari organ tubuh seperti mata, ginjal, saraf, pembuluh darah dan jantung. 

Pasti Anda sudah tau cara apa yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko penyakit apapun. Ya, diantaranya adalah menjaga pola makan yang sehat dengan konsumsi buah dan sayur yang teratur. Namun, kenali dan pahami buah apa yang cocok untuk penyakit Diabetes Melitus. Untuk penderita diabetes, disarankan memilih buah yang memiliki Indeksi Glikemik (GI) yang rendah. Dilansir dari CNNIndonesia, Indeks gilkemik adalah angka yang menggambarkan hubungan antara gula darah setelah seseorang mengonsumsi jenis makanan tertentu. Penderita diabetes tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan termasuk buah yang manis.

Berikut ini rekomendasi buah dengan kandungan glikemik yang rendah :

Anggur

Ilustrasi (bobo.grid.id)
Ilustrasi (bobo.grid.id)
Buah ini memiliki indeks glikemik rendah yaitu sebanyak 53.  Buah sejuta manfaat ini berperan dalam menjaga keseimbangan gula darah, regulasi insulin yang lebih baik dan meningkatkan sensitivitas insulin.

Apel Hijau

Ilustrasi Apel Hijau (https://www.merdeka.com)
Ilustrasi Apel Hijau (https://www.merdeka.com)
Buah ini tergolong memiliki indeks glikemik rendah yaitu sebesar 39. Apel hijau mengandung vitamin B1 atau tiamin yang dapat merubah karbohidrat menjadi energi untuk tubuh terutama otak dan sistem saraf. 

Kiwi

Memiliki indeks glikemikrendah sekitar 38 yang cocok untuk penderita diabetes. Dengan mengonsumsi buah kiwi, kadar gula darah penderita diabetes tidak akan naik di atas normal. Selain kandungan glikemik yang rendah, buah ini akan memberikan nutrisi dan gizi yang baik bagi tubuh Anda.

Lemon

Ilustrasi (https://www.inran.it)
Ilustrasi (https://www.inran.it)
Selain kaya akan serat dan vitamin C, buah lemon memiliki indeks glikemik yang rendah. Hal ini tentu saja dapat mencegah kenaikan kadar gula darah penderita diabetes secara drastis. Namun karena bersifat asam, ada baiknya konsumsi lemon juga tetap dibatasi dan berkonsultasilah dengan pakar kesehatan.

Jeruk Limau

Ilustrasi Jeruk Limau (http://sehat-natural.com)
Ilustrasi Jeruk Limau (http://sehat-natural.com)
Jeruk limau mengandung sebuah komponen hesperein atau HSEP yang dapat membantu meningkatkan produktivitas insulin untuk menyerap asupan gula yang masuk. Tentu saja jeruk ini juga memiliki kandungan glikemik yang rendah sehingga dapat menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes yang meningkat tinggi.

Penderita diabetes memang boleh mengonsumsi buah lainnya tetapi tidak secara berlebihan. Ubahlah pola makan Anda sehingga terhindar dari penyakit yang mematikan.

Semoga Bermanfaat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun