Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengapa Stand Pameran Buku Sepi Pengunjung

2 Agustus 2024   10:01 Diperbarui: 2 Agustus 2024   20:08 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi  Pameran Ekonomi Kreatif / Sumber: RRI

2.   Mengadakan Lomba atau Quis dengan Hadiah Buku

Selama pekan pameran sebaiknya diadakan juga lomba atau quis berhadiah buku untuk juga menarik minat supaya banyak pengunjung mengarah ke stand yang memamerkan buku-buku bacaan dan juga menjual buku-buku.

3.   Kampanye atau Edukasi Literasi

Bisa juga dari panggung utama melakukan kampanye atau edukasi literasi kepada semua pengunjung pameran sehingga diharapkan semakin memiliki rasa cinta kepada buku atau gemar membaca buku.

4.   Memilih Tokoh atau Pengunjung Teladan

Selain ketiga hal di atas, ada baiknya juga pada event pekan pameran seperti ini juga dipilih tokoh atau figur pengunjung teladan. Sekali lagi hal ini untuk meningkatkan gairah atau semangat pengunjung pada minat baca buku. Dalam hal ini stand yang memamerkan buku bisa mengadakan juga lomba baca buku cerita atau serupa itu.

Nah, diharapkan dengan melakukan keempat hal solutif di atas dapat membangkitkan semangat berkunjung ke stand pameran yang memamerkan dan menjual buku-buku.

Semoga tulisan ini membantu untuk semakin meningkatkan gairah baca pada generasi muda yang sedang digandrungi oleh gadget sekarang ini.

Atambua: 02.08.2024


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun