Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Pilkada 2024: Memilih Pemimpin Daerah dengan Visi Masyarakat Sehat, Berkarakter, dan Kompetitif

30 Mei 2024   08:13 Diperbarui: 30 Mei 2024   08:26 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi berkarakter kerja tim/iStockphoto

Mengapa visi ini yang diangkat? Mari kita uraikan dan dalami satu per satu.

Visi Masyarakat yang Sehat

Kesehatan itu aset sekaligus investasi ke masa depan. Kesehatan itu sesuatu yang vital dan penting. Kalau masyarakat suatu daerah sehat, maka program apa saja yang digagas pemerintah pasti akan terlaksana dengan baik.

Lantas, bagaimana menciptakan masyarakat yang sehat?

Untuk menciptakan masyarakat yang sehat diperlukan sarana dan prasarana kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, pustu, butuh ambulans, dokter ahli, dokter umum, perawat, analis kesehatan, apoteker, obat-obatan, dan lain-lain. 

Jadi infrastruktur kesehatan dengan sendirinya ada. Tidak perlu harus ada visi pembangunan infrastruktur. 

Demikian pun visi masyarakat yang sehat termasuk di dalamnya bagaimana mengupayakan kerja sama dengan pihak-pihak yang mengelola asuransi kesehatan seperti BPJS Kesehatan. 

Apakah untuk mencapai kesehatan untuk semua, perlu mengeluarkan Kartu Sehat seperti KIS, atau JKN, atau memprogramkan kesehatan gratis hanya pakai KTP dan Kartu Keluarga atau NIK.

Anak-anak sekolah pun perlu mendapat perhatian. Supaya mereka sehat perlu diadakan program pemberian makanan sehat, pemberian obat cacing, kunjungan tim kesehatan ke lembaga pendidikan dan lain-lain.

Jadi prinsipnya mengutamakan masyarakat sehat jasmani dan rohani, sebab kesehatan adalah segala-galanya.

Visi Masyarakat Berkarakter

Secara etimologis, istilah karakter berasal dari bahasa Latin, character, yang berarti tabiat, sifat, kejiwaan, budi pekerti, kepribadian serta akhlak. 

Kata karakter itu sendiri adalah seperangkat sifat yang selalu dikagumi dan menjadi tanda-tanda kebaikan, kebajikan dan kematangan moral pada seseorang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun