Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Manfaat Hari Libur Tambahan untuk Kehidupan Keluarga

15 Maret 2024   12:03 Diperbarui: 19 Maret 2024   07:53 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dari kedua wacana atau kebijakan cuti atau libur itu masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya.

Tentu soal pilihan itu masing-masing dapat menentukan pilihannya. 

Manakah yang bisa diterapkan dan cocok dengan budaya kerja di Indonesia?

Setiap pekan terdiri dari tujuh hari. Setiap agama mengajarkan bahwa ada hari tertentu yang dikhususkan untuk beribadah dan sekaligus beristirahat dari semua pekerjaan itu. 

Agama Katolik misalnya, mengajarkan bahwa ada enam hari untuk kerja, dan pada hari yang ketujuh dikhususkan untuk beribadah dan beristirahat yaitu hari Minggu.

Umat Islam melakukan ibadah pada hari Jumat. Maka hari Jumat dapat dikategorikan sebagai hari untuk beristirahat bagi umat Islam.

Demikian pun secara kenegaraan, Indonesia memilih 5 hari kerja. Maka hari keenam dan hari ketujuh menjadi hari libur. Itu yang biasa.

Lalu, untuk apa lagi menambah satu hari lagi untuk cuti atau libur?

Tentu ada bermacam-macam alasan dan pertimbangan. Namun secara umum kiranya dengan menambah lagi satu hari cuti bagi para karyawan BUMN dan bukan tidak mungkin ke depan untuk semua ASN.

Namun rupanya kebijakan ini agak sulit untuk diterapkan kepada para karyawan swasta karena dengan menambah satu hari cuti atau libur akan semakin mengurangi hari kerja efektif dalam sepekan, sebulan dan setahun. Belum lagi ada hari-hari libur Nasional dan keagamaan. Maka bagi swasta, tentu ini sangat merugikan.

Lantas, kalau pada akhirnya kebijakan atau wacana ini menjadi kenyataan, maka kita perlu bersiap-siap untuk memanfaatkan hari libur atau cuti itu dengan baik dan berdaya guna bagi keluarga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun