Kedua, perhatikan juga pola minum. Aturan kesehatan mengajarkan agar kita memperbanyak minum air putih.  Dikatakan bahwa pada orang dewasa, disarankan agar konsumsi air putih sebanyak 8 gelas yang berukuran 230 ml per hari atau total 2 liter sehari. Selain minum air putih yang disarankan, makanan yang kita makan pun dapat memberikan asupan cairan pada tubuh manusia sebanyak  20%. Karena itu sangat dianjurkan agar supaya sehat kita mesti minum dan makan teratur. (sumber: https://p2ptm.kemkes.go.id)
Ketiga, Jauhi stress. Petunjuk kesehatan mengamanatkan agar kita selalu bekerja dan beraktivitas dengan berusaha menjauhi stress dengan mengenakan payung senyuman sebagai penguat hidup. Ada yang mengatakan hidup ini perlu dihiasi dengan senyuman karena senyuman adalah awal dan tanda-tanda kehidupan.
Keempat, Harus pintar mengelola kesehatan mental, termasuk selalu rutin berolahraga, khususnya jalan kaki. Kesehatan mental itu amat penting. Karena ibarat pisang masak, jangan sampai di luar terlihat segar karena kulit yang masih mulus, tetapi di dalamnya telah hancur alias "noeh" kata bahasa Kupang, atau dodok bahasa Timor.
Kelima, Dekatkanlah dirimu selalu pada Tuhan. Hidup doa dan hidup baik adalah perekat untuk menuju umur panjang. Mereka yang telah mencapai usia lanjut yaitu mereka yang telah mendapatkan bonus dari Tuhan karena telah melewati usia dalam Kitab Mazmur (70 tahun) selalu menasehatkan agar hidup mesti dekat dengan Tuhan. Bandingkan kata-kata dalam Kitab Kejadian bahwa Metusalah dan Lamekh mencapai usia lanjut hingga 969 tahun karena mereka hidup bergaul dengan Allah.
Itulah kiat-kiat untuk hidup sehat dan panjang umur di dunia ini.Â
Tulisan pada Kompasiana ini sebagai wujud persembahan saya untuk mengabadikan nama seseorang yang pernah mengabdikan diri sebagai pelayan umat dan pelayan masyarakat di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU): Petrus Canisius Tarsisius Salassa sebagai Bupati pertama periode 1960 - 1964, yang pada  hari Minggu, 23 April 2023 tutup usia. Pada hal tinggal tiga lagi tepatnya tanggal 26 April 2023, beliau akan genap berusia 100 tahun atau 1 abad lahir.Â
Papi Salassa adalah seorang tokoh pemerintah dan tokoh Gereja Katolik yang handal. Ia menjadi seorang Legioner yang rendah hati hingga menghembuskan nafas yang terakhir.
Beliau adalah mantan pejabat negara yang tak pernah disebut namanya karena korupsi, kolusi dan nepotisme. Selamat Jalan Abdi Negara, Abdi Masyarakat dan Abdi Allah yang setia.
Dari berbagai sumber
Atambua, 24.04.2023