Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Semuanya Indah pada Waktunya

22 Maret 2023   10:38 Diperbarui: 22 Maret 2023   10:47 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi indahnya toleransi hidup beragama (Liputan6.com)

Seperti diberitakan dalam Liputan6.com, papasan pawai upacara Melasti dan pawai Ramadhan berlangsung pada hari yang sama 20 Maret 2023. Para peserta pawai dari dua agama yaitu Hindu dan Islam saling berpapasan melemparkan senyum, sapa  dan salam kepada masing-masing. Demikian pun suatu waktu terjadi pawai keagamaan bersama secara damai karena Keindahan toleransi nampak di sini.

Ketiga, Praktek Hidup Beragama melampaui batas ruang dan waktu agama sendiri.  

Dengan merayakan hari besar keagamaan secara bersama-sama karena waktu yang bersamaan tentu akan memberi pelajaran tersendiri bagi umat beragama, terutama kepada para generasi muda untuk selalu mencintai toleransi itu. Sebab dengan itu akan membangkitkan kesadaran untuk saling menghormati sesama umat beragama lain sebagaimana dikatakan Nurcholis Madjid bahwa ketika kita berbicara mengenai toleransi hidup beragama sebenarnya secara tidak langsung kita mengasumsikan tentang adanya kemungkinan bahwa berbagai penganut beragama bertemu dalam suatu landasan bersama yang disebutnya common platform (Nurcholis Madjid:1995).

Karena itu kita berharap dengan perayaan hari suci Nyepi dan bulan suci Ramadhan secara bersamaan seperti yang dialami tahun 2023 ini membawa nuansa baru dalam kehidupan beragama, minimal semakin meningkatkan praktek hidup beragama di antara para penganut agama masing-masing, tetapi lebih dari itu semakin meminimalisir praktek egoisme praktek beragama dari agama tertentu yang terkesan menguasai agama lain yang menciptakan tendensi mayoritas-minoritas sehingga pada gilirannya melegitimasi praktek intoleransi beragama lainnya.

Mudah-mudahan praktek pawai bersama hari suci Nyepi dan bulan suci ramadhan tidak hanya terjadi di Bali, tetapi juga terjadi di mana-mana di seluruh Indonesia sehingga semakin terbukti Indonesia sebagai Negara Paling Toleransi di Dunia. Mungkinkah?

Salam Toleransi! Selamat merayakan Hari Suci Nyepi bagi umat Hindu dan selamat memasuki bulan suci Ramadhan bagi umat Islam di Indonesia. ***

Atambua, 22 Maret 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun