Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tahun Baru, Rencana Kerja Baru dan Hidup Baru

5 Januari 2023   12:35 Diperbarui: 5 Januari 2023   12:48 459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memasuki Tahun Baru 2023, banyak agenda kerja yang menanti. Ada yang memang merupakan rencana atau program baru, tetapi ada pula yang merupakan program titipan tahun sebelumnya, karena belum terlaksana atau tertunda pelaksanaannya.

Dalam dunia kerja, baik itu lembaga atau perusahaan negeri atau pun swasta, semuanya memiliki apa yang dinamakan program atau rencana kerja. Sebab program kerja itu sendiri merupakan susunan kegiatan kerja yang sudah dirancang dan telah disepakati bersama untuk dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu. 

Program atau rencana kerja itu sesungguhnya sudah dibuat pada akhir tahun usai melakukan evaluasi atas pelaksanaan program tahunan. Karena itu setelah kita membuat evaluasi dan mengetahui ada program kerja yang terlaksana dan ada juga program kerja selama satu tahun yang belum terlaksana.

Program kerja terarah, terkontrol dan berkelanjutan

Selanjutnya kita membuat perencanaan kerja untuk tahun yang baru. Sehingga di dalam program kerja tahun baru itu, ada program yang baru, artinya baru direncanakan untuk dilaksanakan pada tahun yang baru, tetapi ada juga program lama yang merupakan program lanjutan atau program ulangan, karena yang lama belum diselesaikan atau bahkan gagal dilaksanakan pada tahun lalu.

Suatu program atau rencana kerja itu harus dibuat secara terarah, terkontrol dan berkelanjutan. Terarah karena program tersebut akan menjadi pegangan bagi lembaga atau perusahaan dalam mencapai tujuan yang diharapkan. Terkontrol karena program atau rencana kerja itu harus dapat dievaluasi dan dimonitoring oleh suatu tim kerja lain yang bertugas untuk itu. Dan berkelanjutan karena program kerja itu harus dapat dilanjutkan ke jenjang atau tingkat yang lebih tinggi atau ke arah yang lebih luas karena menyangkut hajat hidup banyak orang.

Program kerja yang telah disusun dan disepakati bersama untuk dilaksanakan itu juga dapat menjadi tolok ukur dalam pencapaian target saat akan melakukan pekerjaan, dan hasilnya akan dievaluasi pada akhir tahun kerja. Sebuah lembaga dengan visi dan misi tertentu yang mau digoalkan dalam program kerja selama lima tahun misalnya, itu harus tercermin dalam program kerja tahunan. 

Sehingga pada akhir satu dilakukan evaluasi terhadap visi dan misi manakah yang sudah terlaksana dan mana yang belum terlaksana atau bahkan belum tersentuh sama sekali.

Program kerja yang baik menjadi energi luar biasa

Menurut Merry Riana, seorang Motivator  Kerja yang terkenal di Indonesia saat ini bahwa dalam membuat program kerja tahunan, ia berpendapat, "Berikan yang terbaik demi impianmu dan kamu akan terkejut dengan energi luar biasa yang sebenarnya ada di dalam dirimu". Bagi saya ini adalah kata-kata motivasi yang seharusnya bagi kita menjadi cambuk untuk berjuang melaksanakan setiap rencana dan program itu sebaik-baiknya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun