Tentu MSD bukan tipe seperti itu. Sebagai intelektual dan mantan pejabat tinggi, MSD tentu sudah memperhitungkan resiko di balik opini yang disiarkan.
Jadi, sekali lagi kita mendukung langkah MSD yang menolak meminta maaf. Kita berharap, LBP pun tidak hanya "menggertak" sehingga benar-benar membawa kasus ini hingga ke pengadilan.
Salam @yb
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!