MCU memang pionir dalam membuat tren film yang terhubung satu sama lain atau kemudian kita kenal sebagai universe. MCU juga superior dalam menghidupkan sosok jagoan dalam komik ke layar lebar melalui casting yang tepat dan kualitas produksi film yang selalu di atas rata-rata.
Namun MCU selalu mendapatkan kritik pada sosok villain yang muncul di setiap film. Bahwasanya ambisi, latar belakang, dan alibi para penjahatnya tak benar-benar digarap dengan dalam. Praktis hanya Thanos dan Killmonger yang sejauh ini mendapatkan respon positif yang dominan.
Namun melalui Shang-Chi, penonton kembali disuguhkan sosok villain yang lebih "berisi", bahkan bisa lebih populer dibandingkan sosok sang pahlawan.
Adalah Wenwu yang diperankan Tony Leung yang menjadi sosok penjahat di film ini. Wenwu merupakan karakter baru yang corenya diambil dari musuh utama pada komik Shang-Chi, Fu Manchu.Â
Namun alih-alih mengadaptasi full karakter komiknya yang cenderung rasis dan penuh stereotip Asia, Wenwu diciptakan sebagai karakter baru yang ambisi dan kejahatannya jauh lebih reasonable dan terasa universal. Tapi tetap membawa beberapa aspek dalam komiknya seperti ia adalah ayah Shang-Chi dan pemimpin organisasi teroris The Ten Rings.
Ya, melalui karakter Wenwu setidaknya bolehlah kita berharap bahwa MCU sudah mulai memperbaiki kualitas villainnya untuk film-film MCU mendatang.
Hype MCU Kembali Bersinar
Sebelum rilis Shang-Chi, hype MCU sejatinya sudah dimulai kembali sejak rilisan trailer Spider-Man: No Way Home beberapa waktu silam (baca di sini). Di mana melalui trailer tersebut, orang-orang kembali ramai menuliskan berbagai teori liar seputar MCU yang seringnya justru tak pernah kejadian -heuheu-. Namun tetap saja itu baru sekadar trailer yang berperan sebagai makanan pembuka, bukan sajian menu utamanya.
Dari awal hingga akhir film memang Shang-Chi nampak seperti film MCU pendatang baru lainnya. Berisi pengenalan karakter dan hubungannya dengan Ten Rings yang juga menjadi benang merah pada cerita trilogi Iron Man.