Namun memang lebih disarankan untuk melakukan pembelian tiket secara online melalui berbagai aplikasi penyedia layanan penjualan tiket bioskop. Selain lebih mudah, hal tersebut juga untuk meminimalisasi kontak langsung tangan kita dengan berbagai benda di fasilitas publik tersebut.
3.Protokol Kesehatan di Dalam Studio
Setelah melalui pengecekan suhu di lobi dan membeli tiket bioskop, langkah selanjutnya tentu saja kita memasuki ruangan bioskop. Kebetulan pada saat itu penulis terlambat 10 menit. Untungnya film belum dimulai. Hanya saja penulis tidak bisa melihat apakah ada antrean sebelum masuk studio dan bagaimana penerapan protokol saat antrian berlangsung.
Tiket yang sudah dicetak kemudian hanya ditunjukkan saja ke petugas di depan pintu studio. Tiketnya pun tidak disobek, sehingga cukup meminimalisasi kontak dengan orang lain.
Namun untuk di area lobi bioskop yang terdapat fasilitas restorannya, makanan dan minuman tersebut boleh dinikmati yang tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.
Ketika penulis memasuki studio, terlihat bahwa semua penonton patuh untuk mengenakan masker bahkan face shield. Pun terlihat tanda silang yang cukup besar dan jelas di beberapa kursi agar penonton tidak menduduki bagian tersebut.
Setelah film selesai juga langsung dilakukan pembersihan studio menggunakan cairan disinfektan. Sehingga kebersihan tetap terjaga dan pastinya membawa rasa nyaman dan aman bagi para penonton.
Sementara untuk berita yang menyatakan tiap 30 menit harus keluar bagaimana? Tenang saja, itu berita menyesatkan yang sumbernya tidak bisa dipertanggungjawabkan heuheuheu..
4.Kerinduan Sekaligus Kesedihan dalam Satu Babak