Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"The Vast of Night", Misteri Invasi Alien dengan Kemasan Klasik yang Menggugah

6 Juli 2020   14:55 Diperbarui: 12 Juli 2020   16:02 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemilihan tonasi warna kecoklatan dilengkapi dengan efek grainy di sepanjang film pun semakin menambah nuansa klasik yang membuat kita seakan terbawa ke dalam suasana masa itu.

Pujian patut disematkan kepada M.I. Littin Menz. Komposer kelahiran Chile 52 tahun silam tersebut namanya memang kurang dikenal di kancah perfilman dunia. Portfolionya pun bisa dibilang kurang mentereng. Namun musik garapannya di film ini berhasil memberikan suasana misteri yang kental dengan ramuan sound yang mistis dan membuat perasaan tidak nyaman.

Pemilihan dialognya pun penulis berikan acungan jempol. Khususnya bagi duet penulis skenario debutan Andrew Patterson, yang juga berperan sebagai sutradara, dan Craig W. Sanger.

Pasalnya film ini mampu mencampuradukkan dialog santai dengan dialog berisikan ilmu pengetahuan yang valid tanpa harus mengorbankan keasyikkan salah satunya. Dua jenis dialog yang nampak berseberangan tersebut nyatanya bisa dinikmati sekaligus dalam satu frame.

Sumber: lewtonbus.net
Sumber: lewtonbus.net
Satu adegan yang cukup menarik perhatian kemudian datang pada scene awal. Di mana Fay dan Everett melakukan adegan single shot yang cukup panjang dan berisi dialog menarik tentang aktivitas rutin harian, ilmu pengetahuan, dan konspirasi dunia yang kemudian berbaur jadi satu membentuk sebuah obrolan yang enak didengar layaknya yang sering kita dengar bahkan kita lakukan di sebuah warung kopi.

Bisa dibilang karakter Fay dan Everett yang diperankan oleh Sierra McCormick dan Jake Horowitz bukanlah duet terbaik yang bisa kita lihat pada sebuah film. 

Namun chemistry mereka pada film ini sudah lebih dari cukup untuk membangun sebuah adegan pertemanan yang realistis dan natural, di mana memang sangat dibutuhkan untuk menciptakan pasangan "detektif amatir" yang menggerakkan cerita film ini.

Sumber: collider.com
Sumber: collider.com
Selebihnya cerita dalam The Vast of Night berjalan secara linear, dengan misteri demi misteri terungkap secara bertahap dan menuntut kita untuk terus memperhatikan tiap dialognya. Karena peran dialog di sini cukup penting, di mana tak hanya membantu kita memahami jalan ceritanya namun juga mengungkap misteri terbesar di akhir film ini.

Sebuah akhir film yang nampak menggantung, menyisakan banyak pertanyaan, namun sejatinya jawabannya bisa ditemukan pada salah satu dialog di pertengahan film. Mmh, cukup misterius bukan?
***

Sumber: indianexpress.com
Sumber: indianexpress.com
The Vast of Night memang bukanlah film sci-fi dengan budget raksasa yang leluasa menghadirkan efek CGI yang bombastis. Namun dengan kesederhanaannya, The Vast of Night tetap menjadi tontonan yang memikat khususnya bagi para penggemar film misteri serta sci-fi.

Dialog, visual, sinematografi, hingga chemistry para tokohnya menjadi kekuatan yang membuat film ini makin menarik. Belum lagi tambahan teori konspirasi dan sentilan nakal kepada pemerintahan dan militer A.S, membuat film ini makin asyik untuk disimak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun