Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Nostalgia Karakter Gim Klasik dalam Film "Rampage"

13 April 2018   12:35 Diperbarui: 13 April 2018   16:28 3387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyaksikan film ini layaknya bernostalgia dengan video gim yang saya mainkan di masa kecil. Rampage yang meskipun baru saya mainkan paada versi Playstation 2 nya sejatinya tetap menjadi gim klasik favorit saya. Ketiga karakter monster yang pada gamenya didesain dengan seadanya pun mampu ditampilkan dengan lebih keren dan sangar di film ini.

rampagemovieonline.com
rampagemovieonline.com
Chemistry yang ditampilkan oleh Dwayne Johnson dan George si gorila albino pun cukup sukses. Mereka berdua bisa menampilkan emosi yang dinamis di sepanjang film dan semakin meyakinkan kita bahwa tokoh gorila albino tersebut benar-benar ada. 

Kharisma Dwayne Johnson pun ditampilkan dengan baik di film ini. Penggambaran tokohnya hampir mirip dengan tokoh yang dimainkannya pada film San Andreas. Bukan suatu kebetulan, karena film ini pun merupakan film kerja sama ketiga  Dwayne Johnson dengan sang sutradara, Brad Peyton setelah sebelumnya bekerja sama di film Journey 2 dan San Andreas.

kotaku.uk
kotaku.uk
Suguhan CGI di sepanjang film sangat memanjakan mata. Deretan pertarungan epik, gedung-gedung yang hancur sampai karakter para raksasanya ditampilkan dengan detail yang maksimal. Yang menarik adalah tampilan Lizzie yang kali ini didesain menyerupai buaya, bukan Godzilla seperti pada gim aslinya. Mungkin perubahan desain ini juga bertujuan agar penonton tidak bingung terhadap kemiripannya dengan film Godzilla.

Musik latarnya pun digarap dengan cukup baik. Sangat menyatu dengan tone dewasa dan agak gelap yang memang ingin ditunjukkan sedari awal film.

Poin Negatif

Playstationlifestyle.net
Playstationlifestyle.net
Layaknya film-film adaptasi dari video gim, Rampage pun tidak memiliki cerita yang benar-benar spesial dan original. Pertarungan antar monsternya pun mengingatkan kita akan film monster-monster besar lainnya semacam Godzilla dan Kong: Skull Island.

Jalan cerita dan penggambaran beberapa tokohnya pun sejatinya hampir mirip dengan film-film bertema bencana lainnya. Kepala pasukan khusus yang tidak mendengarkan saran sang tokoh utama, pihak ketiga yang ikut nimbrung dalam misi utama, dan karakter antagonis yang ingin mengambil keuntungan pada kejadian ini menjadi elemen-elemen pendukung yang pastinya tidak asing dan sering kita temui di film-film dengan tema bencana lainnya.

Kesimpulan

Dengan jalan cerita sederhana dan cenderung mudah ditebak, sudah jelas bahwa film ini memang hanya ingin menyajikan hiburan ringan bagi penonton. Menyajikan nostalgia kepada para fans video gim-nya dengan deretan aksi dan karakter yang identik dengan video gim-nya.

Deretan action sequence yang apik dan CGI yang memanjakan mata menjadi poin utama dalam film ini. Menjadi film alternatif yang bisa dinikmati juga di akhir pekan ini sebagai pemanasan sebelum hadirnya Avengers di Indonesia, 2 minggu lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun