Mohon tunggu...
Yohanes Ishak
Yohanes Ishak Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis Olahraga, Hiburan, dan lain-lain

1 Korintus 10:13 || Jika ingin bekerjasama atau menulis ulang konten yang saya buat, silahkan hubungi email: Yohanes.Ishak92@gmail.com ||

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Man City Gagal Juara Liga Champions, Bukti Unggulan Tak Selalu Menang

30 Mei 2021   17:18 Diperbarui: 30 Mei 2021   17:30 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meski bertabur pemain bintang, Man City gagal menjadi juara Liga Champions.

Tim besutan Pep Guardiola itu dipaksa berlutut oleh rival mereka di Liga Primer Inggris, Chelsea di babak final dengan skor 0-1 melalui gol Kai Havertz.

Tim berjuluk The Cityzens sejak awal musim sebenarnya masuk sebagai kandidat juara Liga Champions di musim ini.

Bagaimana tidak? Mereka mempunyai banyak sekali pemain bintang, baik itu tim inti maupun lapis dua.

Sebut saja nama-nama seperti, Kevin De Bruyne, Raheem Sterling, Sergio Aguero, Ruben Dias, Phil Foden, hingga Riyad Mahrez.

BACA JUGA: Chelsea Juara Liga Champions, Bukti Underdog Bisa Jadi Pemenang

BACA JUGA: Chelsea Juara Liga Champions, Ini Daftar Pemenang Sejak Era 2000-an

Ditambah Man City juga mempunyai pelatih fenomenal yang pernah dua kali meraih gelar Liga Champions, yakni Pep Guardiola.

Di atas kertas pun sudah sangat jelas, Man City bakal bersanding dengan tim unggulan lainnya seperti Barcelona, Real Madrid, dan Bayern Munchen.

Bahkan, Man City juga dinilai lebih unggul dibanding tim kuat lainnya, yakni PSG dan Liverpool.

Manchester Biru pun belum pernah merasakan kekalahan satu pun di Liga Champions.

Sejak babak grup, Man City hanya gagal menang saat melawan FC Porto, namun hasil berakhir dengan imbang 0-0.

Dilanjutkan dengan babak penyisihan mulai babak 16 besar, mereka sukses mengalahkan tim asal Bundesliga Jerman, Borussia Monchengladbach, lalu di babak delapan besar melibas tim Jerman lainnya namun lebih tangguh, yakni Borussia Dortmund.

Pada babak semifinal, Man City mendapat lawan yang lebih sulit yang dianggap juga sebagai kandidat juara Liga Champions, yakni PSG.

Mereka pun kembali mencatatkan kemenangan pada dua pertemuan.

Tak hanya di Liga Champions, di level domestik pun Man City tak terbendung. Mereka berhasil meraih juara Piala Liga Inggris.

BACA JUGA: Villarreal Berpesta, Inilah Daftar Juara Liga Europa Era 2000-an

BACA JUGA: Man City Juara Liga Primer Inggris, Ini Daftar Kampiun Era 2000an

Lalu tak lama kemudian, Man City dinobatkan menjadi juara Liga Primer Inggris ketika kompetisi belum resmi berakhir atau tepatnya saat liga masih menyisakan tiga pertandingan lagi.

Menjelang akhir musim dan babak final Liga Champions pun skuat Man City berada dalam kondisi yang prima alias siap untuk tampil.

Sehingga tak heran, di final Liga Champions, Man City jelas sangat jauh lebih diunggulkan jika dibandingkan dengan Chelsea.

Siapa yang sangka, meski City unggul sedikit dalam penguasaan bola, namun mereka hanya mampu melepaskan dua ancaman ke lini pertahanan Chelsea (Data Livescore).

Tercatat, Chelsea mampu melepaskan enam tembakan dan dua diantaranya mengarah ke gawang Man City.

Sedangkan City hanya mampu menembak dua bola dan satu yang mengarah ke gawang Chelsea.

Meski memiliki awal yang baik dan lebih diunggulkan, namun pada akhirnya Man City menjadi contoh jika yang dijagokan belum tentu keluar sebagai pemenang.

BACA JUGA: Atletico Madrid Juara, Ini Daftar Kampiun La Liga Spanyol Era 2000-an

BACA JUGA: Sergio Aguero Jadi Pengganti atau Tandem Messi di Barcelona?

Kendati demikian, harus diakui dan diacungi jempol walaupun gagal menyamakan kedudukan hingga akhir laga, Man City tetap berjuang dan memberikan yang terbaik.

Sama dalam kehidupan kita, walaupun banyak yang mendukung dan memuji kita, namun kita harus ingat di atas langit masih ada langit.

Tak hanya itu, kita juga harus tetap semangat memberikan yang terbaik hingga akhir.

Selamat untuk Chelsea yang menjadi juara Liga Champions 2020-21 dan semangat untuk Man City.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun