Contohnya, seorang ibu yang juga bekerja sering menghadapi konflik antara peran sebagai ibu dan sebagai profesional, yang bisa memicu stres atau kebingungan identitas.
Secara ringkas, "status dan peran manusia" berfungsi sebagai fondasi yang membentuk bagaimana individu berinteraksi di masyarakat serta memengaruhi kesehatan psikologis mereka.
Dalam perspektif sosiologis, status dan peran menyediakan struktur sosial dan harapan yang membantu menjaga keseimbangan masyarakat.
Sementara dari sudut pandang psikologis, status dan peran berperan dalam membentuk identitas dan kesejahteraan mental seseorang.
Pemahaman mendalam terhadap konsep ini membantu kita memahami bagaimana individu berfungsi dalam masyarakat serta dampaknya terhadap kesejahteraan mereka.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H