Mohon tunggu...
Yogi Saputra
Yogi Saputra Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Siklus "Persediaan dan Pergudangan" dalam Usaha

10 April 2016   00:00 Diperbarui: 10 April 2016   00:34 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

MENYIMPAN BARANG JADI YANG ADA ,Setelah barang jadi selesai dikerjakan bagian produksi, penyimpanan dilakukan digudang menunggu pengiriman.

MENGIRIM BARANG JADI Maksudny,Pengiriman barang jadi adalah bagian integral dari siklus penjualan dan penerimaan kas.

BERKAS INDUK PERSEDIAAN PERPETUAL Mksudnya, Satu bentuk catatan yang belumdibahas sebelumnya.

o   Berkas induk persediaan perpetual hanya memasukkan informasi mengenai jumlah unit persediaan yang dibeli, dijual dan yang tersimpan atauinfomasi mengenai biaya per unit.

o   Untuk pembelian bahan baku, berkas induk persediaan perpetual diperbaharui secara otomatis pada saat pembelian bahan diproses dalam sistem pencatatan transaksi perolehan.

o   Pemindahan bahan baku dari gudang harus dibukukan terpisah dalam komputer untuk memperbaharui catatan perpetual persediaan.

o   Berkas indukperpetual persediaan barang jadi mengikutkan informasi serupa dengan bahan baku, tetapi dengan kompleksitas yang lebih besar jika catatan biaya per unit juga diikutkan.

v  IKHTISAR DOKUMENTASI PERSEDIAAN

o   Pergerakan fisik dan dokumentasi yang terkait dalam siklus dasar persediaan dan pegudangan. Ini menekankan suatu hal penting.

BAGIAN-BAGIAN DARI AUDIT ATAS PERSEDIAAN

Tujuan menyeluruh dalam audit atas persediaan dan pergudangan adalah untuk menetuksn apakah perrsediaan bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi telah disajikan secara wajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun