Aku menikah, aku melahirkan, aku susun rencana-rencana sederhana yang indah, dan yah kembali ke tanah air seusai tugas di sini.
Hingga menjelang akhir tahun 2015, ada perasaan mengganjal.
Letih yang tidak biasa.
Lalu, lutut yang berbelok tiba-tiba.
Kupikir ini karena sejak abege, kejadian seperti itu pernah dan beberapa kali terjadi.
Sedih, waktu itu bermain cilukba dengan anakku, aku di atas kasur dan dia merangkak sembunyi di dekat pintu, dan tiba-tiba, aaarrrhgghhh ...
Ambulan dipanggil. Lutut kembali ke tempatnya setelah suamiku perlahan memindahkan. Diiringi bacaan doa, eranganku sekaligus usapanku ke anakku.
Tapi rasa letih semakin mendera.
Tangan terasa kebas kesemutan tidak ada hilangnya.
Dan dokter-dokter umum pun bingung mau bilang apa kecuali rujukan ke spesialis.
Hingga akhirnya tiba waktunya bertemu dengan ahli syaraf.