Sebagaimana yang telah kita katakan, suatu bahasa dapat diwujudkan dalam berbagai substansi tanpa mengubah sifat dasamya sebagai sistem hubungan. Yang penting dan yang rnemang relevan adalah pembedaan dan hubungan yang telah diberi makna oleh masyarakat.Â
Masalah yang secara terns menerus ditanyakan oleh analis adalah perbedaan apakah yang mempunyai makna bagi anggota masyarakat tuturan (speech community). Mungkin seringkali sulit untuk memberikan bentuk yang tepat terhadap hal-hal yang berfungsi sebagai tanda, tetapi jika suatu perbedaan mengandung makna bagi anggota suatu budaya, akan terdapat tanda, bagai-mana pun abstraknya yang harus dianalisis.
Dalam proses sosial, human actors memegang peranan dalam mengkoordinasikan tindakannya. Semua pihak yang berpartisipasi mempengaruhi proses pencapaian pemahaman dengan menjustifikasi alasannya. Rasionalitas dalam teori komunikasi aksi, berhubungan dengan makna dari komunikasi aksi itu sendiri. Tindakan sosial didasari oleh pemahaman dan kesepakatan yang dimotivasi secara rasional (Sawarjuwono, 1995). Habermas menyebut ini sebagai proses komunikasi secara rasional.
Terima kasih.
Daftar Pustaka :
- Prof. Apollo. (2022). Teori Atau Tanda Semiotika Ferdinand de Saussure. Modul Kuliah Teori Akuntansi. Jakarta : FEB-Universitas Mercu Buana.
- https://pakarkomunikasi.com/teori-semiotika-ferdinand-de-saussure (Diakses online pada 22 Mei 2022).
- Riska Halid. (2019). ANALISIS SEMIOTIKA FERDINAND DE SAUSSURE PADA NOVEL MANJALI DAN CAKRABIRAWA KARYA AYU UTAMI : Universitas Muhammadiyah Makassar.
- Jonathan Culler. (1986). Saussure.
- Rizka Julia Budiani. (2011). NARSISME DALAM PELAPORAN KEUANGAN:ANALISIS SEMIOTIK ATAS LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN YANG MENGALAMI KERUGIAN : Universitas Diponegoro.
- Salimatul Adawiyah, Nur Diana. (2014). KAJIAN SEMIOTIK LAPORAN TAHUNAN PT. BANK RAKYAT INDONESIA, Tbk SEBELUM DAN SESUDAH MENJADI PEMENANG ANNUAL REPORT AWARD : Universitas Islam Malang.