Pertanyaannya, apa kita tidak merasa rugi kalau kita malah bermalas-malasan mengerjakan skripsi sekarang?
2. Datang ke Perpustakaan Jurusan Setiap Hari
Perpustakaan jurusan merupakan istana bagi referensi-referensi yang dibutuhkan untuk mengerjakan skripsi secara spesifik sesuai jurusan yang kita ambil. Apabila kita malas membaca buku di perpustakaan jurusan, tidak ada yang salah bila kita datang ke perpustakaan jurusan sambil membawa laptop, lalu nonton film atau video YouTube.Â
Penulis pernah menjumpai seorang kakak angkatan yang sedang skripsi dan setiap hari dia datang ke perpustakaan jurusan, namun ketika di perpustakaan sang kakak angkatan hanya nonton film, tidak sekalipun dia membuka buku.Â
Alhasil kakak angkatan penulis tersebut setiap hari bertemu dengan para dosen satu jurusan. Seringnya interaksi dengan para dosen dari jurusannya sendiri, akhirnya membuat sang kakak angkatan termotivasi untuk menyelesaikan skripsi.Â
Belum lagi sang kakak angkatan sering bertemu adik angkatan di perpustakaan jurusan, sehingga hal itu memotivasinya untuk lulus.Â
Plus dia dapat bonus masuk ke dalam video profil jurusan karena saking rajinnya pergi ke perpustakaan jurusan.Â
Oleh sebab itu penulis menyarankan agar kita sering pergi ke perpustakaan jurusan, bukan perpustakaan universitas atau perpustakaan pusat, sebab kalau di perpustakaan universitas, kita akan jarang bertemu dengan orang satu jurusan.
3. Sering Melihat Informasi Beasiswa S2 ke Luar Negeri di Internet
Meskipun kita tidak ingin mengambil S2 setelah lulus nanti, akan tetapi apabila kita sering-sering browsing mengenai informasi beasiswa S2 ke luar negeri.
Maka, secara otomatis kita akan termotivasi untuk lanjut kuliah ke ke luar negeri, sehingga hal ini akan berdampak pada meningkatnya keinginan untuk menyelesaikan skripsi agar segera lulus.Â
Kalau kita mencari informasi beasiswa ke luar negeri, jangan lupa membayangkan kondisi negara tempat kampus yang kita sukai, misalkan kita tertarik pada Universitas Leiden, maka kita dapat membayangkan kalau kita hidup di Belanda yang berisi kanal-kanal air, kincir angin, dan bunga tulip.