Namun kata-kata itu tiada terberatkan
Hanya bahagia dan senyuman yang saling berbalas umpatan
Ku tetap sendiri berdiri sore ini
Di tengah lapangan yang kering dan sepi
Akhirnya kuberanjak menuju sebuah gundukan
Menyaksikan gerombolan anak-anak yang berdatangan
Mereka segera menendang bolanya
Tapi akhirnya mereka tersadar
Tatapan heran dari kejauhan
Sebuah hentakan dalam lamunan
Karena aku adalah mereka yang dulu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!