Mengwi (01/09/2021) - Kegiatan KKN merupakan salah satu kegiatan yang wajib ditempuh bagi mahasiswa Universitas Jember sebagai bentuk nyata kontribusi mahasiswa untuk lingkungan sekitarnya.Â
Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang biasanya dilaksanakan secara reguler di daerah yang ditentukan oleh LP2M Universitas Jember, kini dilaksanakan secara online dengan mengusung tema "Back to Village III".Â
Hal ini dikarenakan adanya penetapan physical/sosial distance dari pemerintah mulai 29 Februari 2020. Sehingga seluruh kegiatan khususnya yang berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar termasuk kegiatan KKN dilaksanakan di rumah secara individu.
Yoga Aris Setiawan atau biasa dipanggil Yoga alias sipenulis ini merupakan mahasiswa Universitas Jember yang saat ini sedang melaksanakan program KKN Back To Village III terhitung dari tanggal 11 Agustus - 9 September 2021. Lokasi yang dipilih oleh Yoga yaitu Keluranan Abianbase yang berada di Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Tepatnya di dusun/banjar Dangin Yeh, Abianbase.
covid19.badungkab.go.id). Kasus ini diduga akan terus mengalami peningkatan jika kesadaran masyarakat kurang dalam mematuhi protokol kesehatan.
Di Kabupaten Badung sendiri jika dilihat dari data statistik, kasus terkonfirmasi positif mencapai 19.187, kasus sembuh mencapai 17.254 dan kasus meninggal mencapai 567 (menurut dataYoga mengangkat topik Program Inovasi Tehnologi/Informasi dalam Penanganan Covid-19 dengan Dosen Pembimbing Lapangan Ibu Cempaka Paramita, S.E, M.Sc. Yoga tertarik untuk memberikan Inovasi dan Edukasi Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Desa Abianbase, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, salah satunya yaitu dengan pembuatan hand sanitizer non-alkohol berbahan alam dari daun sirih (Piper betle).
Edukasi dan pelatihan pembuatan hand sanitizer herbal non-alkohol dengan menggunakan daun sirih yang dapat dikombinasikan dengan jeruk nipis (Citrus aurantifolia).
Alasan pemilihan daun sirih dan jeruk nipis dikarenakan kedua bahan ini memiliki sifat antiseptik dan antibakteri sehingga dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan hand sanitizer non-alkohol. Selain itu, kandungan asam askorbat dalam jeruk nipis dapat berfungsi sebagai antioksidan dari sifat daun sirih yang sangat mudah teroksidasi.
Proses pembuatan hand sanitizer dari daun sirih dan jeruk nipis ini bisa dibilang cukup mudah. Langkah pertama yaitu daun sirih dicuci dahulu secara bolak-balik lalu menjemurnya dengan cara diangin-anginkan saja kemudian dipotong kecil-kecil.Â