Mohon tunggu...
Yoel Sihombing
Yoel Sihombing Mohon Tunggu... Mahasiswa - A Student

Hello, thanks for reading.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Seperti Apakah Gaya Kepemimpinan Spiritual?

18 Agustus 2021   14:56 Diperbarui: 18 Agustus 2021   15:05 948
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(2) Anger (kemarahan) = permusuhan, dendam, dan kecemburuan.

(3) Sense of Failure (rasa gagal) = keputusasaan dan suasana hati yang tertekan.

(4) Pride (kesombongan) = prasangka, keegoisan, dan kesombongan.

Emosi destruktif ini biasanya muncul dari rasa takut kehilangan sesuatu yang penting atau tidak mendapatkan sesuatu yang diinginkan.

Salah seorang pemimpin yang menerapkan kepemimpinan spiritual adalah Tim Embry, pemilik rantai perusahaan ganti oli yang bernama American LubeFast. Tim Embry dalam perusahaan nya memanggil pendeta untuk melayani para karyawannya yang mungkin memiliki masalah di dalam atau luar perusahaan. 

Ia melakukan hal tersebut karena berpendapat bahwa "Pekerjaan adalah tempat orang berada dan tempat di mana orang perlu dirawat".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun