Mohon tunggu...
heru suti
heru suti Mohon Tunggu... Administrasi - Merdeka

Menulis untuk menghasilkan tulisan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tidak Atraktif di Final, Manchester City Sukses Raih Treble dan Membuat Serie A Hattrick Runner Up

11 Juni 2023   07:09 Diperbarui: 11 Juni 2023   07:13 389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Manchester City raih treble winners (Foto: ANTARA FOTO/REUTERS/Molly Darlington/aww via antaranews.com)

Formasi 3-5-2 Inter dengan pressing ketat di depan serta penjagaan satu lawan satu di belakang sukses membuat City kehilangan kreativitasnya.

Tidak banyak peluang dibuat anak-anak Pep di partai final. Striker Erling Haaland hanya sesekali terlihat memegang bola. Inter benar-benar bisa meladeni City dengan seimbang.

Pertandingan berjalan dalam tempo lambat, kalau bukan final Liga Champions mungkin saya sudah tidur lagi.

City seperti tidak tahu cara membongkar pertahanan Inter, tidak ada permainan atraktif penuh kreativitas sebagaimana mereka biasanya.

Pun saat duel satu lawan satu, Bernardo Silva berhasil diimbangi oleh Federico Di Marco. Jack Grealish kerepotan menghadapi Denzel Dumfries. Ilkay Gundogan juga dibuat tidak maksimal dipepet Marcelo Brozovic.

Pun pressing Lautaro Martinez dan pemain lainnya di garis pertahanan City cukup membuat bek-bek City tak nyaman saat build up serangan.

Tak jarang dari lapangan tengah bola balik lagi ke kiper Ederson, lagi dan lagi...

Kevin de Bruyne tampak kurang maksimal, dan benar saja, setengah jam bermain ia meringis kesakitan. Mencoba tetap memaksa bermain, namun umpan-umpan tidak akurat menjadi tanda fisiknya yang tidak maksimal. Akhirnya De Bryune pun memberi kode minta diganti dan melangkah sedih digantikan oleh Phil Foden.

Pep tampak berteriak-teriak di pinggir lapangan meminta para pemainnya untuk lebih tenang

Beberapa kali serangan cepat Inter juga sempat mengancam gawang Ederson. Sampai di sini Inter menunjukkan bahwa mereka memang pantas ada di final.

Babak pertama berakhir 0-0, kedua tim masih bisa juara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun