Namun apa yang terjadi, Boston tampil pantang menyerah dan memenangi pertandingan tersebut. Celtics berhasil comeback menjadikan skor 3-3 setelah tertinggal 0-3. Mereka jadi tim pertama di NBA yang melakukan itu.
Game keenam berlangsung luar biasa dramatis.
Boston mendominasi perolehan angka sepanjang laga. Namun diakhir karter keempat Miami berhasil mengejar. Boston masih memimpin dua poin saat Al Horford membuat foul tiga detik sebelum waktu usai yang membuat Jimmy Butler mendapat kesempatan lemparan bebas tiga kali karena foul dilakukan di luar garis tiga angka.
Tiga lemparan Butler masuk dan Heat jadi unggul satu poin di sisa tiga detik.
Drama berlanjut dan lemparan tiga angka pemain Boston tidak masuk namun bola berhasil direbut Derrick White untuk memasukkan bola kedalam keranjang Heat tepat saat waktu habis. Dua angka untuk Boston dinyatakan sah dan Boston memenangi game keenam.
Game ketujuh digelar di Boston.
Sepertinya Boston Celtics sedang di atas angin dengan keberhasilannya melakukan comeback setelah tertinggal 0-3 dan menyapu tiga game berikutnya dengan kemenangan.
Namun, Jayson Tatum dan kawan-kawan seperti mengalami hari yang buruk. Tatum bahkan hanya mampu mengemas 14 angka di game ini.
Miami tampil apik. Akhir babak pertama mereka unggul sepuluh angka dari tuan rumah. Boston mencoba mengejar di babak kedua namun hanya mampu memperkecil defisit menjadi sepuluh poin di akhir kuarter ketiga.
Kuarter keempat justru Miami yang tampil lebih baik dan mengakhiri game ketujuh dengan kemenangan telak 103-84.
Jadilah Miami Heat menantang Denver Nuggets di final NBA