Mohon tunggu...
heru suti
heru suti Mohon Tunggu... Administrasi - Merdeka

Menulis untuk menghasilkan tulisan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Bellingham, Maguire, dan Barisan Penyerang Timnas Inggris

22 November 2022   05:50 Diperbarui: 22 November 2022   05:53 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jude Bellingham (Foto: Reuters via sportstars.id)

Timnas Inggris mengawali Piala Dunia Qatar 2022 dengan baik setelah mampu menang telak 6-2 atas Iran. Raihan enam gol dalam satu pertandingan tentu luar biasa namun tetap menyisakan catatan karena dua kali barisan pertahanan mereka kecolongan gol, walau satu berasal dari titik penalti.

Setidaknya ada tiga tema yang menarik untuk dibahas dari penampilan perdana timnas Inggris di Piala Dunia Qatar 2022 ini. Pertama, tentang Jude Bellingham, kedua Harry Maguire dan ketiga: barisan penyerang Inggris.

Kita mulai dari Jude Bellingham,

Pelatih Inggris, Gareth Southgate sepertinya benar-benar nyaman bekerja sama dengan orang-orang yang sudah lama bekerjasama dengannya. Line up Inggris yang ia turunkan di partai pembuka melawan Iran masih sangat identik dengan line up intinya di turnamen Piala Eropa tahun lalu.

Hanya ada Jude Bellingham saja sebagai pemain baru, menggantikan posisi Kalvin Philips berduet dengan Declan Rice di lapangan tengah. Itupun sepertinya lebih karena Philips yang sering cedera musim ini sehingga tidak dalam kondisi yang maksimal.

Jude Victor William Bellingham adalah wonderkid Inggris yang bermain di Jerman bersama Borussia Dortmund. Bellingham lahir tahun 2003 atau baru berusia 19 tahun. Untuk seorang remaja yang sedang menjalani debut di Piala Dunia, penampilannya bisa dikatakan sangat baik.

Atau mungkin bisa juga dibilang kalau si Bellingham ini beruntung karena debut Piala Dunia-nya adalah melawan Iran. Tim yang di atas kertas Inggris akan mampu menang dan Bellingham bisa lebih leluasa mempertunjukkan kemampuan terbaiknya.

Apapun itu, kontribusi Bellingham di pertandingan ini bisa dikatakan cukup oke. Peranannya cukup terlihat di lapangan tengah terutama dalam memulai serangan atau terlibat dalam penyerangan. Ia bahkan yang menjadi pemain pertama yang mencetak gol untuk Inggris di Piala Dunia kali ini.

Sundulan kepalanya memanfaatkan crossing Luke Shaw mulus meluncur ke gawang Iran dan membuat Jude Bellingham mencetak gol di debut Piala Dunia pada saat usianya baru 19 tahun.

Hanya Michael Owen pemain Inggris yang lebih muda saat mencetak gol di Piala Dunia dibanding Bellingham. Bedanya, Owen adalah seorang striker yang tugas utamanya adalah memang mencetak gol, sedangkan posisi Bellingham adalah seorang gelandang.

Secara keseluruhan, penampilan Bellingham cukup oke dan cukup menjanjikan harapan buat masa depan tim nasional Inggris.

Selanjutnya kita ke Harry Maguire,

Sekali lagi, Southgate memang suka bekerja sama dengan orang-orang lama. Salah satunya adalah dengan Maguire yang masih ia percaya untuk menjadi starter. Pidihil, kita semua tahu belaka bahwa setelah Euro 2020 si bapak Harry Maguire ini kebanyakan under perform dan sering jadi bahan olok-olok netijen akibat rajinnya melakukan blunder saat membela klubnya Manchester United. Di klub pun ia mulai rutin kehilangan posisi sebagai starter.

Meski demikian, Southgate tetap percaya pada Maguire. Babak pertama kontribusi Maguire juga cukup dahsyat melalui dua sundulan kepala saat menyerang.

Sundulan pertamanya membentur tiang gawang dan sundulan kedua jadi assist untuk gol kedua Inggris yang dicetak oleh Bukayo Saka.

Secara keseluruhan Maguire belum benar-benar teruji di belakang karena Iran juga tidak terlalu sering memberi ancaman berarti buat pertahanan Inggris. Sekalinya ancaman datang jadi gol.

Maguire sendiri akhirnya tak mampu menyelesaikan pertandingan karena faktor kebugaran. Ia ditarik sesaat selelah gol Iran di menit 65 dan digantikan oleh bek Spurs, Eric Dier.

Maguire tampak mengalami masalah dengan pandangan matanya dan perlu mendapatkan pemeriksaan ataupun perawatan lebih lanjut. Belakangan Southgate menyatakan tidak melihat hal parah yang dialami oleh Maguire.

Pertandingan lawan Iran juga menjadi pertunjukan kemewahan stok barisan depan Inggris.

Dengan pola 4-2-3-1, Harry Kane diplot jadi striker tunggal dengan ditopang Raheem Sterling di sisi kiri, Mason Mount di tengah dan Bukayo Saka di sayap kanan.

Sterling mencetak satu gol dan Saka memborong dua gol.

Setelah gol Iran atau pada saat skor 4-1, tiga penyerang/gelandang serang penopang Kane diganti semua.

Masuk Marcus Rashford menggantikan posisi Bukayo Saka, Phil Foden menggantikan Mason Mount dan Jack Grealish menggantikan Raheem Sterling.

Ajaib, kontribusi pertama Marcus Rashford dalam pertandingan ini adalah mencetak gol setelah mendapat umpan dari Harry Kane.

Gol kelima Inggris untuk membuat skor jadi 5-1 dan gol pertama Rashford di Piala Dunia.

Harry Kane sendiri akhirnya juga ditarik keluar digantikan oleh penyerang asal Newcastle United, Callum Wilson.

Sayang buat Kane, saat timnya panen gol ia justru absen bikin gol. Padahal ia adalah top skor Piala Dunia 2018 dan banyak orang memprediksi ia akan diuntungkan karena berada di grup dengan Iran yang bisa saja ia bobol gawangnya beberapa kali untuk nabung gol dalam rangka mempertahankan gelar top skor.

Meski tidak mencetak gol namun kontribusai Kane di pertandingan ini cukup besar melalui umpan-umpannya yang menjadi dua assist maupun pergerakannya yang rajin menjemput bola untuk membuka serangan.

Angka 6-2 tentu cukup fantastis. Tapi yang perlu diingat bagi fans Inggris adalah lawan yang dihadapi baru Iran.

Di pertandingan lain grup B, Wales bermain imbang 1-1 dengan Amerika Serikat. Dengan demikian saat ini Inggris memuncaki grup B dengan nilai tiga, diikuti Wales dan AS yang masing-masing mendapat satu poin. Sedangkan Iran ada di posisi juru kunci dengan poin nol.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun