Mohon tunggu...
Musafri Yetti
Musafri Yetti Mohon Tunggu... -

SABS

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengupas Kisah Cinta Seorang Pianis dan Penari dalam "Sunshine Becomes You"

27 Februari 2018   22:06 Diperbarui: 28 Februari 2018   07:03 1083
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Novel Sunshine Becomes You adalah salah satu karya dari penulis novel Ilana Tan yang bergenre metropop. Novel ini bertemakan tentang kisah cinta yang terjadi di bawah langit New York. Dalam novel ini menceritakan tentang seorang pemuda yang mencintai seorang gadis, dimana gadis ini disukai banyak pria. Kisah cinta yang tergambarkan jelas oleh sang penulis membuat pembaca larut dalam setiap halaman novel ini. Ilana Tan pandai dalam mendeskripsikan setiap ekspresi setiap tokoh.

Satu contoh dari kepandaian Ilana Tan dalam menggambarkan perasaan atau keadaan salah seorang tokoh.

Ia tidak merasa sehat hari ini. Ia merasa demam. Ia merasa seolah-olah melayang. Kepalanya terasa ringan. Jantungnya juga berdebar tidak beraturan. Dan itu bukan karena ia gugup menghadapi geladi bersih. (halaman 380)

Tokoh utama dalam novel ini adalah Alex Hirano seorang pianis terkenal di generasinya yang mempunyai kehidupan yang biasa-biasa saja atau malah membosankan. Tetapi, kehidupannya berubah ketika datang seorang perempuan, Mia Clark. Dia hanya fokus pada karirnya sebagai seorang pianis. Alex Hirano digambarkan dengan perilakunya yang bekerja keras, tegar, dan penyayang walaupun awalnya ia bersikap dingin atau jutek.

Ada beberapa dialog yang membuktikan penokohan Alex Hirano. Berikut salah satu contoh dialog yang menggambarkan bahwa Alex Hirano mempunyai sifat bekerja keras.

Ray mendesah dan mengambil sebotol air mineral lalu menutup pintu kulkas. Ia berjalan kembali ke ruang duduk, di mana kakaknya sudah kembali menghadap piano dan menempatkan jari-jarinya di atas tuts, memainkan beberapa nada ringan. "Jadi apa yang membuatmu begitu sibuk sampai tidak bisa menjawab telepon dari adikmu? Persiapan untuk konsermu minggu depan?" tanyanya, lalu meneguk airnya langsung dari botol. (halaman 5)

"Bukan," gumam Alex. Ia tidak memandang Ray, malah memberengut menatap tuts piano. "Aku hanya ingin menyelesaikan ini." Jemarinya kembali bergerak-gerak lincah di atas tuts, dan denting piano yang indah memenuhi apartemen itu. Lalu tiba-tiba saja Alex menghentikan permainannya dan menggerutu pelan, "Ini tidak benar." (halaman 5)

Alex juga digambarkan dengan seorang yang tegar. Ketegarannya tergambarkan ketika Mia Clark meninggal dunia dan ia mempersembahkan lagu khusus untuk Mia.

"Walaupun dia tidak bisa berada di sini hari ini," kata Alex tanpa mengalihkan pandangan, "kuharap dia mendengar lagu ini. Di mana pun dia berada. Dan kuharap dia tahu bahwa selama aku masih bernapas, aku akan selalu mencintainya. Sepenuh hatiku. Selamanya." (halaman 425)

Disamping tokoh Alex yang memiliki peran sebagai tokoh utama, terdapat pula tokoh wanita yang akan mendampingi Alex agar jalan cerita novel ini menjadi komplit, Mia Clark. Mia Clark, seorang gadis yang dicintai oleh Alex adalah salah satu penari kontemporer terbaik di dunia. Ia memiliki wajah yang cantik, kalau dilihat lebih teliti Mia seperti memiliki keturunan Asia. Pribadi Mia sangatlah baik hati, mudah berkomunikasi walaupun dengan orang yang baru ia temui, murah senyum, dan menarik hati setiap pria.

"Dan kau terlihat... cantik," pujinya. (halaman 210)

Wajah Mia menunjukkan ia memiliki keturunan Asia, tetapi ia tidak tahu tepatnya Asia bagian mana. (halaman 24)

Sifat Mia yang baik hati tergambarkan dalam dialog di bawah ini. Ia merasa bersalah karena menjadi penyebab tangan Alex patah lalu ia mendatangi apartemen pria itu untuk meminta maaf dan siap membantunya kapanpun Alex membutuhkannya.

"Aku datang untuk meminta maaf", kata gadis itu cepat, lalu menelan ludah dan menatap Alex sambil menggigit bibir."Dan"Aku ingin membantu," kata gadis itu tiba-tiba. (halaman 29)

Sikap yang baik, murah senyum, dan menarik yang berada dalam diri Mia terkadang membuat setiap pria yang berada di sekitarnya menyukainya atau bahkan mencintainya.

Sebelum Mia sempat melanjutkan kata-katanya, Karl menarik Mia ke arahnya dengan satu sentakan keras dan memeluk Mia erat-erat, membuat Mia hampir tidak bisa bernapas. (halaman 302)

"Apakah kita akan bertemu Mia di apartemenmu?" tanya Karl penuh harap. (halaman 201)

Aku tahu Ray menyukai gadis itu (Mia). (halaman 232)

Tetapi dibalik sifat Mia yang selalu ceria dan menyenangkan, Mia adalah seorang yang tabah. Bisa dilihat dari sikap dia dalam menghadapi penyakit yang ia miliki. Penyakit itu yang membuat ia terpaksa untuk berhenti menari dan lebih memilih untuk mengajar.

"Dokter berkata aku harus berhenti menari kalau tidak ingin membuat kondisi jantungku semakin parah. Saat itu sebagian diriku ingin mengabaikan perintah dokter. Maksudku, aku penari. Menari adalah hidupku. Apa lagi yang bisa kulakukan kalau aku tidak boleh menari?" Ia mendesah. "Tapi bagian diriku yang lain sadar bahwa kondisiku yang seperti ini tidak memungkinkanku untuk menjalani latihan keras setiap hari seperti yang harus dijalani penari lain tanpa mengalami serangan." (halaman 257)

Dari kutipan di atas dapat kita lihat Betapa tabahnya Mia menghadapi kehidupannya. Setelah dokter memfonisnya penyakit jantung, ia harus berhenti menari agar tidak memperlemah kondisi jantungnya. Namun, Mia tidak menyerah begitu saja, walaupun ia tidak dapat meneruskan mimpinya menjadi penari ia masih dapat meneruskan bakatnya dengan menjadi pengajar tari di sebuah studio tari.

Terdapat pula tokoh yang menjadi imbuhan dalam jalannya cerita novel ini yaitu Ray Hirano, adik dari Alex Hirano. Sosok Ray digambarkan dengan seseorang yang baik hati, penyayang, dan perhatian. Dalam cerita novel ini Ray menjadi orang yang menyukai Mia Clark. Dapat kita lihat dari beberapa kutipan di bawah ini.

"Jadi kau menyukai gadis itu." "Ya," jawab Ray terus terang, "Aku dan sekitar selusin laki-laki lain." (halaman 10)

"Katamu di teman Ray, bukan? Dan dari apa yang kau katakan tadi, aku mendapat kesan Ray menyukai gadis itu (Mia Clark)." (halaman 156)

Kim Hirano diam-diam mengamati kedua putranya selamasarapan. Ray jelas-jelas menyukai Mia Clark. (halaman 158)

Tergambar jelas bagaimana sifat dari Mia Clark dapat membuat Ray menyukai gadis itu. Ray juga seorang guru menari hip-hop di tempat yang sama dengan Mia Clark. Itulah mengapa dengan seringnya Ray bertemu dengan Mia membuatnya menyukai gadis itu. Keputusan Ray untuk mengajar bukan atas keinginannya sendiri melainkan ajakan Mia.

"Karena dia memintaku melakukannya." "Dia? Siapa?" "Mia." (halaman 9)

Tetapi Ray Hirano sama sekali bukan tipe orang yang bisa mengajari orang lain. Ia memang cerdas dan bisa belajar dengan sangat cepat. Namun mengajari orang lain? Tidak. Ray bukan orang yang sabar dan ia sama sekali tidak berbakat menjadi guru. Tapi bagaimana bisa ia setuju untuk menjadi seorang kalau Mia Clark tidak memintanya. Dari situlah dapat kita simpulkan bahwa Ray menyukai Mia Clark.

Secara keseluruhan, novel ini menggunakan kota New York sebagai setting cerita. Nama-nama tempat tergambarkan sama dengan keadaan sebenarnya. Sepertinya, Ilana Tan pernah mengunjungi New York, sehingga ia bisa menjelaskan setting dengan jelas. Pendapat yang membenarkan bahwa Ilana Tan pernah tinggal di New York ialah nama makanan yang tercantum dalam novel. Ia menyebutkan nama makanan yang berasal dari sana.

"Juilliard?" tanya Alex dengan nada tidak percaya. "Kau benar-benar lulusan Juilliard atau seseorang memberikan jaket itu kepadamu?" (halaman 75)

"Saat seperti ini dia pasti masih ada di sekolah," sahut Alex. "Kita ke Lincoln Center." (halaman78)

Eleanor berkacak pinggang. "Young lady, apakah kau tidak mau mencoba pollo all'arrabbiata-ku?" Tanyanya (halaman 100)

Selain tempat yang di atas, ada satu latar tempat yang sering muncul di dalam novel ini, yaitu di apartemen Alex. Namun, sang pengarang tidak mencantumkan alamat apartemen tersebut.

Ray Hirano menekan bel interkom gedung apartemen kakaknya dan menunggu. (halaman 114)

Sebenarnya selama ini Mia Clark juga tidak pernah tinggal di apartemen Alex sampai malam. (halaman 126)

Mia merapatkan jaketnya dan menekan bel interkom gedung apartemen Alex. (halaman 130)

Berkaitan dengan penyakit Mia Clark, pasti tidak jauh dari latar tempat berupa rumah sakit.

Ia dan Ray sedang duduk di deretan bangku di koridor rumah sakit, menunggu Alex Hirano yang masih berada di ruang pemeriksaan dokter. (halaman 15)

Setelah membahas latar tempat dalam novel ini, selanjutnya mari kita membahas latar waktu di dalam novel ini. Seperti layaknya novel-novel lainnya pasti sudah dapat kita tebak bahwa pagi, siang, dan malam hari merupakan latar waktu novel ini. Kutipan di bawah ini akan membuktikan adanya latar waktu tersebut.

"Pagi, Dad," kata Mia sambil tersenyum lebar. "Tidurku nyenyak sekali." (halaman 50)

"Bagaimana kalau kalian mengobrol di ruang duduk saja sementara aku menyiapkan makan siang?" (halaman 67)

Paolo naik ke apartemen setelah Eleanor meneleponnya untuk mengatakan bahwa makan malam sudah siap. (halaman 101)

Selain terdapat latar tempat dan latar waktu, ada pula latar suasana yang melengkapi sebuah novel. Suasana di dalam novel dapat membuat pembacanya hanyut dalam bacaannya. Suasana di dalam novel mampu membuat pembacanya terkesan akan jalan ceritanya. Novel Sunshine Becomes You memiliki beberapa latar suasana yaitu mengharukan, bahagia, sedih dan tegang. Berikut merupakan gambaran suasana yang ada di dalam novel ini.

Latar suasana mengharukan seperti kutipan di bawah ini,

Beberapa detik kemudian, lagu yang selalu membuatnya teringat pada Mia Clark dan setengah jiwanya yang hilang pun mengalun lembut, mengisi seluruh sudut ruangan besar yang sunyi senyap itu dengan nada-nada indah yang pada akhirnya membuat para penonton mendesah dan memejamkan mata, membayangkan sinar matahari yang hangat, padang rumput yang hijau, dan langit biru tak berawan. (halaman 426)

Latar suasana bahagia dalam novel ini ialah,

Namun Mia berhasil. Ia diterima. Dan hari ketika ia menerima surat dari Juilliard yang menyatakan bahwa ia diterima adalah hari paling membahagiakan dalam hidupnya (halaman 70)

Latar suasana sedih terdapat pada kutipan,

...Ia mengerjap ketika air mata mulai terasa menusuk-nusuk bagian kelopak matanya. (halaman 260)

Terakhir suasana tegang di dalam novel ini ialah,

Sekarang Alex duduk menunggu dengan tegang... (halaman 421)

Dalam novel Sunshine Becomes You ini menggunakan alur maju. Alur maju dalam novel ini dapat kita lihat dari awal bagian novel ini. Dari awal novel, penulis melakukan pengenalan beberapa tokoh penting dalam novel ini. Alur maju diidentikan dengan awalan pengenalan tokoh, muncul suatu masalah, puncak masalah atau konflik, lalu penyelesaian. Sama halnya pada novel ini.  Awalnya, pada bab-bab pertama penulis melakukan pengenalan tokoh Ray Hirano, Alex Hirano, dan Mia Clark. Selanjutnya muncul suatu masalah dimana Mia Clark secara tidak sengaja membuat tangan kiri Alex patah dan Mia sukarela mengajukan diri untuk menjadi pesuruh Alex. Puncak masalah dalam cerita ini dimana Alex sudah mulai terbiasa dengan adanya Mia yang selalu ada di sampingnya. Alex pun mulai menyukai gadis itu, tetapi ada sebuah rahasia yang mengharuskan Alex melupakan bahwa dia menyukai Mia, bahwa kenyataannya Mia mempunyai penyakit jantung yang dapat merenggut nyawanya melayang kapanpun. Terakhir yaitu penyelesaian, akhir dari novel ini ialah dimana Mia meninggal dunia dan dengan rasa cinta Alex kepada Mia, lelaki itu menciptakan melodi piano khusus untuk Mia.

Sudut pandang dari novel ini menggunakan sudut pandang orang ketiga serba tahu. Ini dapat kita lihat bahwa penulis mengetahui segalanya, ia mengetahui berbagai hal tentang tokoh, peristiwa, dan tindakan. Dapat kita lihat dari kutipan di bawah ini.

Alex memejamkan mata erat-erat sementara rasa lega yang hebat mengusainya, menyelubunginya, meyesakkannya, membuat sekujur tubuhnya gemetar, dan membuat air mata yang berusaha ditahannya sejak tadi tumpah keluar. (halaman 423)

Selain unsur intrinsik, unsur pembangun dalam novel adalah unsur ekstrinsik. Unsur Ekstrinsik adalah unsur-unsur yang berada di luar karya sastra itu tetapi secara tidak langsung mempengaruhi bangunan atau sistem organisme karya sastra, namun tidak ikut menjadi bagian di dalamnya. Walau demikian, unsur ekstrinsik cukup berpengaruh terhadap totalitas bangun cerita yang dihasilkan.
 

Biasanya penulis selalu mencantumkan biodata atau profilnya di bagian akhir buku. Namun, berbeda dengan Ilana Tan, ia menyembunyikan identitasnya. Walaupun kita mencari di internet pun informasinya hanya sedikit yang tertulis. Dalam pencarian google Ilana Tan hanya dikenal sebagai penulis novel mega-bestseller. Selain menulis novel Sunshine Becomes You ia juga menjadi penulis tetralogi empat musim yaitu Summer in Seoul, Autumn in Paris, Winter in Tokyo dan Spring in London. Keunikan dari Ilana Tan salah satunya adalah isi dari keempat novel tersebut saling berkaitan.

Melihat dari beberapa novel yang sudah ia terbitkan dan apabila kita melihat dari latar tempat yang mendominasi di luar negeri. Kita dapat menerka bahwa Ilana Tan sekiranya pernah mempunyai pengalaman di berbagai negara tersebut. Bagaimana bisa kita dapat menebak dengan mudah? Jika kita perhatikan lebih teliti, ia menuliskan latar di luar negeri yang sebenarnya sulit untuk dituliskan apabila kita tidak pernah mendatanginya langsung. Ilana Tan menggunakan bahasa yang cukup sederhana, sehingga kita dapat memahaminya dengan mudah. novel-novelnya pun sebagian besar bertemakan percintaan yang tak awam terdengar di telinga kita, sehingga mudah untuk masuk dalam kehidupan kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun