Mohon tunggu...
Putri Andriani
Putri Andriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Penyuka langit, 9 peterpen dan 23 bujang :)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tari Piring dari Sumatera Barat

19 Juni 2022   12:14 Diperbarui: 19 Juni 2022   12:27 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Indonesia sebagai negara yang memiliki pulau yang sangat banyak atau negara kepulauan,dimana wilayah perairan di Indonesia lebih luas dibanding dengan daratannya. Indonesia memiliki pulau sekitar 17.499 pulau yang kemudian berarti Indonesia memiliki kekayaan dan keragaman budaya.banyaknya pulau yang ada di Indonesia mengartikan bahwa banyak keanekaragaman budaya, etnis, agama maupun linguistik yang ditemukan di Indonesia. Kebudayaan Indonesia adalah seluruh kebudayaan lokal yang terdapat di setiap daerah yang ada di Indonesia. 

Kebudayaan adalah segala hal aktivitas atau yang diperoleh masyarakat seperti pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, kebiasaan, adat-istiadat, dan hukum yang diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Hampir semua tindakan yang dilakukan masyarakat adalah sebuah kebudayaan.

Kluckhon membagi sistem kebudayaan menjadi tujuh unsur kebudayaan universal atau disebut dengan Kultural Universal. Menurut koentjaraningrat terdapat tujuh unsur-unsur kebudayaan yang sifatnya universal, yaitu Bahasa, sistem pengetahuan, organisasi sosial, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem mata pencaharian hidup, sistem religi dan sistem kesenian. 

Seperti halnya dengan tarian, makanan daerah atau kuliner Indonesia juga merupakan bagian dari kebudayaan dan identitas Indonesia. Setiap daerah yang ada di Indonesia memiliki ciri khas kebudayaan daerah itu sendiri.

Kebudayaan Minangkabau adalah kebudayaan yang dimiliki oleh etnis minangkabau yang merupakan salah satu dari sekian banyak suku yang berada di Indonesia. 

Masyarakat minang atau minangkabau sendiri umumnya bermukim di Sumatera Barat, (tidak termasuk kepulauan Mentawai di samudra Hindia), sebagian hulu sungai Rokan, Kampar dan Kuantan di propinsi Riau, kemudian Batang Tebo dan Muaro Bungo di propinsi Jambi, serta hulu sungai Marangin di Muko-Muko di propinsi Bengkulu (Adam, 1987:2). 

Provinsi Sumatera Barat sebelah utara berbatasan langsung dengan Provinsi Sumatera Utara, sebelah selatan berbatasan dengan Provinsi Bengkulu, sebelah timur berbatasan langsung dengan Provinsi Riau dan Provinsi Jambu, dan sebelah barat berbatasan dengan Samudera Hindia.

Masyarakat Minangkabau memanfaatkan alam sebagai suatu anugerah dari Tuhan dan harus dijaga serta dipelihara. Seperti falsafah minang, yaitu "alam takambang jadi guru" falsafah ini menjadi salah satu ajaran dan pedoman hidup bagi masyarakat Minangkabau. 

Falsafah ini dapat diartikan segenap unsur yang terdapat di alam yang tebentang luas ini dapat dijadikan sebagai pedoman hidup dan dapat menjadi ilmu. Segala fenomena dan kejadian yang di alam dapat dijadikan sebagai pembelajaran. Berbagai unsur yang terdapat yang terdapat di alam seperti angin, air, api, tanah dapat di telaah sebagau bentuk-bentuk nilai yang berguna bagi kehidupan. 

Segala sesuatu yang berada di alam ini yang berbeda fungsi dan perannya saling berhubungan tetapi tidak saling mengikat, saling berbenturan namun tidak saling melenyapkan . unsur-unsur tersebut hidup dengan eksistensinya dalam suatu harmoni, tetapi dinamis sesuai dengan dialektika alam yang dinamakan bakarano bakajadian (berbsebab dan berakibat). 

Minangkabau juga terkenal akan makanan khasnya yang sudah mendunia yaitu rendang. Selain itu kebudayaan Minangkabau juga banyak memiliki berbagai kesenian salah satunya yaitu tari tradisional. 

Ada banyak jenis tarian di minangkabau, salah satunya yaitu tari piring. Tari piring adalah tari yang bermediakan piring, para penari akan mengayunkan piring yang berada ditelapak tangan mereka selaras dengan musik yang dimainkan.

Gerakan pada tari piring ini bersumber dari beberapa gerakan pencak silat, gerakan alang babega, gerakan tupai bagaluik, gerakan bungo kambang dan lainnya

 Tari piring merupakan salah satu tradisional yang berasal dari Minangkabau. Tari piring ini berasal dari solok, sumatera barat. menurut legenda, tari piring ini merupakan ritual ucapan rasa syukur masyarakat kepada dewa-dewa setelah mendapatkan hasil panen yang melimpah. 

Tarian ini juga berfungsi sebagai tarian dalam upacra kesuburan. Namun setelah agama islam masuk, tari piring ini tidak digunakaan lagi sebagai ritual upacara rasa syukur kepada dewa-dewa. Akan tetapi tari ini digunakan sebagai sarana hiburan masyarakat yang ditampilkan dalam acara-acara. Contohnya pada acara pernikahan.

Pada tari piring ini tidak hanya dilakukan oleh penari wanita saja, melainkan terdapat penari pria. Tarian ini menampilkan para penari yang mengayunkan piring yang berada di telapak tangan mereka dengan iringan musik serta gerakan yang cepat dan teratur tanpa membiarkan piring jatuh dari telapak tangan penari, pada akhir tarian biasanya penari akan memecahkan piring dan penari akan menari di atas piring-piring yang pecah yang berserakan. 

Menari diatas pecahan piring merupakan ciri khas pada tari piring ini. Penari yang menginjak dan menari diatas pecahan piring tidak akan terluka, kaki penari akan baik-baik saja. 

Selain itu para penari juga menggunakan cinicn unutk menghasilkan bunyi ciri khas, suara yang dihasilkan dari cincin dan piring ini memberikan kesan tersendiri. Musik yang dibawakan dan dentingan cincin ini akan menyatu menghasilkan alunan yang indah.

  • Pengiring Tari Piring

Tari piring ini diiringi oleh alat musik khas dari Sumatera Barat, yaitu Talempong, dan Saluang. Talempong merupakan alat musik pukul tradisional Minangkabau. 

Saluang merupakan alat musik tiup tradisional Minangkabau. Saluang mirip seperti seruling, terubuat dari bambu kecil. Gendang atau gandang adalah alat musik tradisonal minangkabau yan caramemainkannya dengan cara dipukul. Cara memukul pada setiap daerah sangat berbeda karena tergantung dari jenis rentak lagu yang dimainkan.

  • Kostum Penari 

Kostum yang digunakan penari pria adalah pakaian rang mudo yaitu pakaian  yang berlengan panjang dilengkapi dengan missia, sedangkan bagian bawahnya disebut dengan besaran gelombang yaitu celana panjang yang bagian tengahnya besar. 

Penari pria menggunakan penutup kepala yaitu deta dan menggunakan cawek pinggang. Sedangkan pada pakaian penari wanita adalah baju kurung yang dilengkapi dengan selendang. Penari perempuan pun menggunakan penutup kepala yaitu tingkuluak. Selainitu penari wanita juga menggunakan aksesoris seperti kalung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun