Mohon tunggu...
Yenny Destiaz
Yenny Destiaz Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Traveling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

7. Teori Empati dari Martin Hoffman

21 Januari 2025   19:19 Diperbarui: 21 Januari 2025   19:19 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Anak mulai memahami emosi orang lain dalam konteks yang lebih luas, termasuk situasi hidup atau pengalaman jangka panjang.

Peran Empati dalam Moralitas dan Perilaku Sosial

Hoffman berpendapat bahwa empati adalah dasar dari moralitas manusia.

Ketika seseorang merasakan penderitaan orang lain, mereka lebih termotivasi untuk berperilaku prososial, seperti membantu dan berbagi.

Empati berfungsi sebagai penggerak untuk tindakan baik dan membangun hubungan sosial yang sehat.

Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Empati. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi tingkat empati seseorang meliputi:

1. Faktor Genetik: Beberapa individu mungkin memiliki predisposisi genetik untuk lebih empatik.

2. Pengalaman Hidup: Interaksi sosial dan pengalaman yang dialami individu berperan penting dalam membentuk kemampuan empati.

3. Pendidikan: Lingkungan pendidikan yang mendukung pengembangan empati dapat meningkatkan kemampuan ini.

Kesimpulan

Teori empati Martin Hoffman memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana empati berkembang dan berfungsi dalam kehidupan sosial. Dengan memahami proses ini, kita dapat lebih menghargai pentingnya empati dalam interaksi manusia dan bagaimana hal itu dapat membentuk perilaku moral dan sosial kita. Empati bukan hanya sekadar respons emosional, tetapi juga merupakan komponen penting dalam membangun masyarakat yang lebih peduli dan beretika.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun