Mohon tunggu...
Lyfe

Surau Nan Menawan di Ketinggian

13 Juni 2017   03:19 Diperbarui: 13 Juni 2017   03:28 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sepuluh menit ……..….

Nyawa terasa tinggal sejengkal di kerongkongan ……….

Lima belas menit …………

Dan tempat sasaran belum juga nampak keberadaannya.

Beberapa orang dari kami mulai mengeluh mengapa kami belum sampai juga. Beberapa memutuskan untuk rehat sebentar dengan nafas yang masih tersengal di tengah tanjakan 45o itu. Beberapa juga memutuskan untuk terus melanjutkan perjalanan.

Dan, oh, ternyata mesjid itu sudah dekat. Hanya berbelok sedikit ke kiri dan nampaklah, tempat sasaran kami. Berdiri dengan megah dalam kesederhanaannya, tempat pengaduan semua ummat muslim di daerah itu. Rumah Allah Azza Wa Jalla yang Maha Agung dan Maha Perkasa.

Al-ikhlas, demikianlah ia dinamakan. Cat putih menutupi hampir keseluruhan dindingnya, dipadu dengan hijau terang di setiap kuseng pintu dan jendelanya. Warna klasik mesjid pada umumnya. Mesjid ini bisa dibilang cukup kecil untuk ukuran masyarakat disekitarnya. Karena tak Nampak mesjid lain selain mesjid ini dalam radius 70 meter disekitarnya.

Nampak bersih dan sedikit kusam, mungkin karena cukup jarang untuk dibersihkan. Mungkin masyarakat disekitar sini sedikit kurang berinisiatif untuk membersihkannya. Mungkin pula, sangat sedikit jamaah yang datang kemari untuk melaksanakan sholat 5 waktu dan anak-anak disekitar sini terlihat cukup nakal dan acuh tak acuh.

Demikianlah aku berpikir awalnya.

Proses pembersihan dan pembenahan pun dimulai. Kami mengelap jendela dan pintu, membersihkan halaman, mencabuti rumput, menyapu teras, mengecat ulang kuseng jendela, membersihkan kipas angin dan ruang operator masjid serta mengecek sound system di mesjid itu.

Waktu berlalu hingga tak kami sadari waktu dzuhur mulai menyapa. Seorang anak datang dengan tergesa-gesa setelah mengambil air wudhu dan masuk ke dalam masjid. Menyalakan sound system, menarik nafas dan mengumandangkan Adzan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun