Mohon tunggu...
Yayat R Cipasang
Yayat R Cipasang Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Penulis dan editor beberapa buku di antaranya Selebritas Ramai-Ramai Bidik Senayan (Madia Publisher, 2009), Ketika Hollywood Ngambek (Departemen Keuangan RI, 2011), Pers Amnesia: Mengapa Jawa Pos Berbohong & Mengapa SBY Nginggris (C&K Publisher, 2012), Max Sopacua: Separuh Jiwaku Pergi (C&K Pulisher, 2013), Sutan Bhatoegana Ngeri-ngeri Sedap Gebrak Senayan (C&K Pulisher, 2013), Sutarto Alimoeso Jenderal Semut Membangun Bulog yang Baru (Kreatif Media, 2014), Transformasi Yanti B. Sugarda: Ibu Polling Indonesia (Change, 2014) DPR Salah Gaul (Change, 2014), Biografi Inspiratif Pemilik Trusmi Group Muslim Muda Miliarder (Gramedia, 2015) dan Negeri Kecanduan Impor (C&K Publisher, 2016). | Email: kangyayat@gmail.com | Facebook: Yayat R Cipasang | Twitter: @YayatRCipasang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Sutan Bhatoegana, Sang MC Dangdut Keliling (3)

16 November 2016   15:08 Diperbarui: 21 November 2016   18:18 1652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://www.biografi.co/

Kenapa, e, kenapa berjudi itu haram
Karena, e, karena merusak keuangan
Kenapa, e, kenapa mencuri juga haram
Karena, e, karena hai merugikan orang
Kenapa semua yang enak-enak itu diharamkan
Kenapa semua yang asyik-asyik itu yang dilarang
Ah-ah-ah-ah-ah-ah-a-a-ah

Itulah perangkap syetan
Umpannya ialah bermacam-macam kesenangan
Ha-ha-ha...

Biasanya sudah biasa setiap yang akan menyesatkan
Sepintas lalu menyenangkan
Biasanya sudah biasa
Setiap yang akan merugikan
Sepintas lalu menguntungkan
Begitu caranya syetan menggoda kita
Dihiasinya dosa dengan bunga dunia

Sutan kembali ngoceh dan kembali membuat penasaran penonton yang memenuhi alun-alun. "Berikutnya kami bawakan penyanyi dangdut yang insya Allah bulan depan akan masuk dapur rekaman, inilah Rita dari Ambarawa...."

Joget Rita semakin panas menyanyikan Mandi Madu dari Elvy Skaesih. Teriakan penonton makin histeris ketika Rita yang mabuk dalam pengaruh minuman Kuntul pelan-pelan membuka empat kancing bajunya.

Basah, basah, basah, seluruh tubuh
ah, ah, ah, menyentuh kalbumanis
manis, manis, semanis madu
ah, ah, ah, menyentuh syahdu

Basah diri ini, basah hati ini
kasih dan sayangmu
menyirami hidupku
bagaikan mandi madu
ah, ah, ah, mandi madu

Kau taburkan sejuta pesona
dirimu tak dapat kulupakan
kau sirami bersemilah cinta
bungapun kini mekarlah sudah

Manis manis cintamu
manis manis kasihmu
diri ini bagai mandi madu

Sekatenan tidak hanya di Yogyakarta. Sutan dan kelompoknya juga menggelar hiburan rakyat tersebut sampai ke Pacitan, Ponorogo dan Bangkalan, Madura. Safari Dangdut ke luar daerah itu menggunakan truk dan berlangsung enam bulan. Petaka pula terjadi di Madura.

Hari pertama berlangsung sukses dan menyedot banyak penonton. Begitu juga pada hari kedua. Hari ketiga benar-benar apes. Hiburan rakyat dibubarkan paksa oleh polisi setempat.  Kelompok dangdut digerebek.  Penyanyi dipaksa turun dari panggung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun