Mohon tunggu...
H. Yayat Nurhidayat. S.TP.
H. Yayat Nurhidayat. S.TP. Mohon Tunggu... Guru - Guru SMPN 1 Rajagaluh

Praktisi Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Koneksi antar Materi, Pembelajaran Berdiferensiasi

17 Juli 2021   21:25 Diperbarui: 17 Juli 2021   21:26 4200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sesuau dengan pendapat Ki Hadjar Dewantara, guru diibaratkan seorang petani dan murid adalah benihnya. Seorang petani tugasnya adalah merawat dan menjaga benih-benih itu, tentu saja benih yang tumbuh itu berbeda-beda dalam perkembangannya dan juga berbeda jenisnya. Misalkan untuk merawat benih jagung tentu saja akan berbeda dengan merawat benih padi. Seorang petani harus memberikan perawatannya sesuai dengan kebutuhan benih-benih yang berbeda tadi sampai semuanya berbuah. Keberagaman kebutuhan murid dalam pembelajaran harus benar-benar diperhatikan , ada yang lambat, sedang, dan cepat. Ada yang suka agama, sains, seni, olahraga, dan sebagainya. Ada yang suka belajar dengan cepat melalui penglihatan, pendengaran, atau kinestetik. Semua keankaragaman murid tersebut harus kita akomodir dalam proses pembelajaran dalam mengwujudkan pemenuhan kebutuhan belajar murid.

Kita sadari betul bahwa untuk melakukan sebuah perubahan itu dibutuhkan tekad dan upaya yang keras, konsisten, dan berkesinambungan serta kolaborasi dengan semua pihak. Untuk itu seorang guru harus mempunyai sebuah visi yang jelas, visi yang berpihak pada murid, visi yang terukur dan realistis sesuai dengan kondisi dan lingkungan masing-masing. Salah satu usahanya adalah dengan merancang dan melaksanakankan pembelajaran berdidiferensiasi dalam memenuhi kebutuhan setiap individu murid yang beraneka ragama dalam kegiatan pembelajaran berdiferensiasi. Pembelajaran berdiferensiasi harus dirancang, dilaksanakan, dan dievaluasi untuk memenuhi kebutuhan belajar murid diantaranya dengan memperhatikan karakateristik dan keberagaman murid baik minat maupun potensi murid. Seorang murid memiliki minat. potensi dan keahlian atau hobi masing-masing murid yang berbeda-beda. Kita tidak boleh menyeragamkan suatu kurikulum pembelajaran yang sama ke semua murid yang ada di kelas. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu .

Berikut Infografis Koneksi Antar Materi Modul Pembelajaran Berdiferensiasi :

screenshot-2021-07-17-103730-60f2e7981525100bfa1d01c3.jpg
screenshot-2021-07-17-103730-60f2e7981525100bfa1d01c3.jpg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun