Mohon tunggu...
Ibnu Khayath Farisanu
Ibnu Khayath Farisanu Mohon Tunggu... Pengajar -

masih belajar - belum menjadi penulis produktif

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mencoba Memahami Makna Ungu

27 Desember 2014   19:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:21 7829
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di Kabupaten Paser, penggunaan warna ungu ditetapkan melalui Peraturan Bupati No. 48 Tahun 2013, Pasal 3, menyatakan warna ungu sebagai bagian dari Khazanah Lokal Paser diartikan sebagai berikut:


  1. sebagai penambah/pelengkap ragam/corak warna sebelumnya yang telah menjadi ciri khas daerah Paser dan bukan untuk menghilangkannya;
  2. dapat menginspirasi pemerintah daerah dan masyarakat untuk menggunakan warna ungu atau mengkombinasikan dengan warna lainnya dalam hal kerajinan lokal daerah, pentas seni budaya dan event-event lainnya; dan
  3. untuk memperindah situasi kantor, mengurangi kejenuhan, kesan birokrasi yang kaku serta mendororong semangat dan situasi kerja yang dinamis, warna ungu dapat digunakan atau dikombinasikan dengan warna putih atas sarana prasaran pada SKPD maupun UPTD di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Paser, sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan Peraturan Perundangan diatasnya.


Lebih lanjut kemudian di Pasal 4 dijelaskan bahwa makna warna ungu adalah :


  1. warna ungu yang tenang, anggun dan hangat mengekspresikan Motto Paser Berhati Baik (Paser Buen Kesong);
  2. memberikan kesan rasa kebersamaan untuk terus membangun menuju Paser Bangkit 2013;
  3. menggambarkan rasa percaya diri, kemauan yang keras dan fokus dalam mewujudkan visi misi; dan
  4. menggambarkan sikap luwes, toleran, demokratis dan mengedepankan persatuan serta kepentingan umum dalam pengambilan keputusan dan kebijakan.

* * * * *

Pada akhirnya, warna memiliki variasi arti bagi sebagian orang yang sangat dipengaruhi oleh pengalaman masa lalu, budaya, agama, lingkungan alam, jenis kelamin, ras dan kebangsaaan, yang akan menentukan pesan utama dan emosi yang ingin disampaikan. Demikian pula dengan warna ungu yang mempunyai banyak arti melebihi arti dari warna lainnya.

Sumber Bacaan:

Kusrianto, Adi. Pengantar Desain Komunikasi Visual Edisi I. Yogyakarta: ANDI. ISBN 979-763-809-X hal. 47

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun