Anda nggak akan tahu bagaimana perasaan saya. Bahkan ketika mengetik ini pun saya masih gemetar. Saya menangis saat berdiri di panggung. Karena haru... dan karena sudah dibohongi --ngacungin parang ke mas Kevin. Saat menyerahkan piagam penghargaan, Kang Pepih bilang saya pantas mendapatkannya karena konsisten. Kata-kata lainnya nggak saya dengar karena saya lemas. Kaki saya lemas karena sejak jam 09.30 pagi saya sudah wara wiri di area Kompasianival. Lemas karena capek dan shock.
bersama mas inu, kang pepih, mas isjet (dok.mas inu)
Sungguh saya berterima kasih kepada para segenap managemen Kompasiana dan para admin yang telah memberikan gelar Kompasianer of The Year 2016 kepada saya. Saya merasa saat ini saya belum pantas mendapatkannya tapi dengan diberikannya gelar ini membuat saya harus bekerja keras menaikkan kualitas diri saya. Saya berterima kasih kepada teman-teman yang sudah mengajari saya dan mendukung saya. Saya tak bisa menyebutkan satu persatu karena begitu banyaknya. Terima kasih... karena telah memberi kesempatan pada saya untuk belajar. Selamat buat para pemenang dan Anda semua yang masih menulis di Kompasiana. Anda layak dapat bintang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Inovasi Selengkapnya