Manuver politik yang dimainkan oleh setiap partai politik mulai terasa, uniknya ketika kebijakan pemerintah yang kurang pro rakyat, disini kesempatan para elite untuk mengguga hati simpatisan rakyat lewat aksi nyata yang ditunjukan.
  Ada yang turun langsung kelapangan,  mulai dari akar sampai ke atas, ada juga memberikan bantuan langsung  saat keadaan ekonomi negara kurang- kurang baik, terjun langsung ke bawah menyalur aspirasa masyarakat, membuat Opini seolah simpatik dengan rakyat, padahal sama -- sama tau kebijakan pemerintah karena keadaan yang memungkinkan untuk dipilih.Â
Itulah indah berdemokrasi siapa saja boleh menjadi pahlawan untuk di cintai dan di ingat.
  Dengan "kepentingan" semua orang bisa menghalal kan sesuatu menjadi mungkin.
Baro meter politik Indonesia semakin panas apalagi Kemarin tanggal ( Senin/ 3/10/2022) Gubernur Anis Baswedan dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh  serta seluruh jajaran inti pengrus Partai Nasdem mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta sebagai Calon Presiden ( Capres) yang akan diusung pada pilpres 2024.
" Pilihan capres Nasdem adalah yang terbaik dari pada yang terbaik. Inilah akhir Nasdem memberikan sosok Anis Baswedan " Ujar Paloh di Nasdem Tower.
 "Paloh turut mengungkapkan alasannya memilih Anies sebagai capres 2024.
" Kenapa Anies  Baswedan ? Jawabannya : Why not hte best?" Kata dia. ( Pantauan Kompas .com)
Gubernur DKI Jakarta menghadiri langsung pengumuman deklarasi capres 2024 tersebut.
Banyak persepsi dan komentar dari netizen terhadap deklarasi  capres Partai Nasdem.
   Yang pertama pak Anies tidak menepati Janji dengan apa yang perna Beliau  katakan.