Rike mengangguk, "Kamu ingin tahu mengenai dia bukan?"
"Mbak Windri sudah beberapa bulan ini tinggal kembali di Kota ini. Dia menjadi Waranggana di grup Karawitan Kabupaten. Setiap minggu, mereka berlatih di Pendopo rumah Mas Bagus."
"Jadi, kelompok itu masih ada sampai sekarang? Mas Ragil, Mas Ardi, dan yang lain juga masih di sana?"
"Mbak kenal mereka juga?" tanya Utari dengan mata terbelalak.
Tawa renyah mengalun dari bibir Rike, "Dulu aku juga orang sini, kan? Sebelum Windri masuk dan merebut posisi itu, aku duluan yang menjadi Waranggana!"
"Mbak Rike seorang Waranggana?"
Rike melambaikan satu tangannya, tanda dia tidak terlalu peduli dengan keterkejutan Utari. Namun siapa yang menduga, jika wanita yang sukses dengan outlet basonya itu dahulu adalah seorang penyanyi lagu-lagu Jawa.
"Aku bahkan berani bertaruh, kamu belum pernah mendengar suara merdu Mas Bagus saat melantunkan tembang-tembang Jawa."
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI