Kritik pada Perilaku Konsumtif
Budaya materialisme yang sering kali diperparah oleh media sosial dapat menciptakan tekanan yang tidak sehat dalam hubungan. Tuntutan untuk memiliki pasangan yang "sempurna" atau "ideal" sering kali menyebabkan ketidakpuasan yang berujung pada konflik. Penting untuk memahami bahwa kebahagiaan tidak datang dari harta atau status sosial semata, melainkan dari rasa saling menghargai dan menerima.
Kesimpulan
Pernikahan sebaiknya didasarkan pada nilai-nilai seperti ketenangan, pemahaman, perjuangan bersama, dan syukur. Memilih pasangan hidup tidak hanya soal fisik atau materi, tetapi tentang bagaimana dia bisa menjadi mitra dalam menjalani kehidupan dengan segala tantangannya. Jika pasangan mampu saling mendukung dan bersyukur atas apa yang dimiliki, kebahagiaan akan datang dengan sendirinya, bahkan tanpa hal-hal yang terlihat sempurna dari luar. Yang terpenting adalah menemukan pasangan yang siap menerima kekurangan kita dan bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik, bukan hanya memenuhi ekspektasi yang tidak realistis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H