Mohon tunggu...
Yasintus Ariman
Yasintus Ariman Mohon Tunggu... Guru - Guru yang selalu ingin berbagi

Aktif di dua Blog Pribadi: gurukatolik.my.id dan recehan.my.id

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengendus Jejak Sejarah dan Paradoks Penulisannya

16 April 2018   15:30 Diperbarui: 16 April 2018   15:29 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Keberanian para arkeolog, peneliti, ilmuwan untuk menembus Lambanapu, Sumba Timur yang masih terpencil dan terisolasi patut diacungi jempol. Kehadiran mereka sungguh membuka mata masyarakat serta Pemerintah Daerah Sumba Timur guna mengelola aset daerahnya secara tepat demi kemajuan.

Selain itu diharapkan agar generasi bangsa umumnya dan Sumba Timur khususnya, bisa terbagun dari tidur panjangnya untuk mulai mengendus jejak peradaban nenek moyang di masa lampau. Kemudian, menuliskan atau mendokumentasikannya secara obyektif, jujur, dan terbuka. Sehingga akhirnya, bisa dikonsumsi oleh publik luas dan berdaya guna dalam pembentukan karakter generasi penerus bangsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun