Delapan bulan yang lalu selarik harapan munculÂ
Dua puluh dua ibu duduk bersimpuh
Binar di mata melambungkan asa yang tlah lama terpendam
Anakku akan menikmati hidup lebih bermartabat
Alhamdulillah
Bulan pun berlalu
Katanya pemetaan dulu
Tahun berganti
Dia bilang sabarlah menanti
Anak-anak kami mulai gundah, Bu
Teriakan mereka bergema di relung sanubari
Beberapa anak akhirnya mewakili yang lain
Menambah pengalaman belajar hidup lebih terampil
Di desa tetangga
Kabar gembira pun tiba
Wali desa kami menerima anugerah
Pustaka desa kami bertambah aula
Para pendidik kami makin maju
Bangkinang Pekanbaru pun dilaju
Beragam kriya hasil pilah pilih sampah mulai terpajang
Bagaimana dengan kami?
Tetap setia menanti
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H