Mohon tunggu...
Yanti Sriyulianti
Yanti Sriyulianti Mohon Tunggu... Relawan - Berbagilah Maka Kamu Abadi

Ibu dari 3 anak yang sudah beranjak dewasa, aktif menggiatkan kampanye dan advokasi Hak Atas Pendidikan dan Perlindungan Anak bersama Sigap Kerlip Indonesia, Gerakan Indonesia Pintar, Fasilitator Nasional Sekolah Ramah Anak, Kultur Metamorfosa, Sandi KerLiP Institute, Rumah KerLiP, dan Perkumpulan Keluarga Peduli Pendidikan di Indonesia sejak 1999. Senang berjejaring di KPB, Planas PRB, Seknas SPAB, Sejajar, dan Semarak Indonesia Maju. Senang mengobrol dan menulis bersama perempuan tangguh di OPEreT.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tantangan Bagi Duta Perubahan Perilaku

9 Desember 2020   03:38 Diperbarui: 9 Desember 2020   04:24 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyusunan 15 langkah Mewujudkan SPAB di Masa Kebiasaan Baru

Aku benar-benar bersyukur memilih datang ke Makassar dan Maros. Menurut Jamjam belum ada informasi apapun mengenai kegiatan perubahan perilaku di Sulawesi Selatan. Tidak mengherankan bukan? Baik Duta Perubahan Perilaku maupun pembina baru bergerak setelah 18 November. 

Kegiatanku di Sulawesi pasca gempabumi, tsunami, dan likuifaksi di Palu, Donggala, Sigi, dan Parigi Muotong menghubungkanku dengan para pemangku kepentingan di Sulawesi Selatan. Nurlinda Taco yang kuangkat menjadi Ketua Sigap Kerlip Indonesia membantu pembentukan tim25 dan membina Duta Perubahan Perilaku secara intensif.

Tetap Sigap

Saya positif, Bu sejak Jumat lalu. Ironis ya, sebagai DPL yang membina Duta Perubahan Perilaku ternyata terinfeksi.

Kabar ini kuterima dari salah seorang DPL. Ia menyampaikan bahwa tim 300 di kotanya bergantian datang mengambil perlengkapan edukasi perubahan perilaku. Ia memutuskan tes swab setelah mendengar dosen lainnya terinfeksi. Saat ini ia memutuskan isolasi mandiri di rumah. Pengurus yayasan tempatnya bekerja mengirimkan vitamin dan suplemen lain yang dibutuhkannya.  

"Ngga apa-apa, Bu. Ada banyak DPL yang siap membantu jika ibu dan Pak Haris bermaksud monitoring ke kota kami. Saya akan segera menghubungi mereka, "kata-kata penyintas ini membuatku terharu sekaligus bangga. Ia tetap sigap meski terinfeksi. 

Sebelumnya aku juga mendengar kabar bahwa 3 anggota tim25 di Jabar terinfeksi Covid19 pasca kunjungan ke Bogor.  Aku pun meminta Ekasari dan Yayoek dari KerLiP Jabar yang bergabung di tim25 mempertimbangkan kembali rencana ke Bogor. 

Sementara itu Daeng Muzi anggota Tim25 Sulsel,  pendiri Sekolah Sungai Jeneberang Gowa secara intens membina tim 75 Maros dan Makassar. Ia memintaku untuk mendorong Satgas Covid19 mengingatkan KPU dan Bawaslu terkait penegakan protokol kesehatan selama pilkada serentak.  Ketua Subbid Edukasi Perubahan Perilaku, Haris Iskandar dan Titi pendiri Perludem langsung merespon permintaannya. "Trims. Sudah diteruskan ke BPBD dn Kemendagri, "ucapan terima kasih dari Doni Monardo Kepala BNPB langsung kuteruskan kepada Daeng Muzi.  

Tetap Terhubung 

Selain duta perubahan perilaku terstruktur di bawah Satgas Covid19, aku  mengajak para perempuan tangguh mengikuti kampanye 3M ini. Sebanyak 2.000 perempuan menempelkan foto bermasker masing-masing pada poster Perempuan Tangguh Memakai Masker sejak 14 Oktober 2020.

Edukasi Perubahan Perilaku menjadi langkah kedua dalam 15 Langkah Menuju Sekolah Ramah Anak dengan mewujudkan Satuan Pendisikan Aman Bencana di Masa Kebiasaan Baru. Sebanyak 300 dari 840 peserta workshop Desa Satu yang dilaksanakan KerLiP Sumatera telah mengirimkan Rencana Aksi tersebut. 

Penyusunan 15 langkah Mewujudkan SPAB di Masa Kebiasaan Baru
Penyusunan 15 langkah Mewujudkan SPAB di Masa Kebiasaan Baru
Menjaga tetap terhubung dengan para penggerak perubahan perilaku ini menjadi tantangan tersendiri.  Syukurlah ada banyak sahabat di sekelilingku yang menyediakan diri untuk menyapa dan menemani mereka mengobrol di grup whatsapp dan telegram. Aku memanfaatkan fasilitas broadcast untuk mengirimkan pesan dan materi komunikasi, informasi, dan edukasi perubahan perilaku kepada 5.750 mahasiswa, 25.000 pendidik, dan 300 perempuan tangguh setiap hari. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun