Capsaicin memperlambat kerusakan jaringan perut dan perdarahan, menunjukkan bahwa capsaicin dapat digunakan sebagai pengobatan ulkus yang efektif.
5) capsaisin menghambat pertumbuhan kanker prostat
Pada tikus, memberi mereka makan dengan capsaicin secara signifikan memperlambat pertumbuhan kanker prostat xenografts (kanker sel implan).
Capsaicin menghambat pertumbuhan sel-sel kanker prostat, dengan merangsang kematian kedua reseptor androgen positif dan negatif, seperti yang ditunjukkan dalam studi berbasis sel...
Capsaicin mengurangi produksi selular antigen khusus prostat (PSA) dan protein inflamasi seperti NF-proinflammatory.
Meskipun beberapa penelitian menunjukkan capsaicin adalah sebagai pengobatan kanker yang layak, penelitian lain menunjukkan itu sebagai tidak efektif, atau iritasi.
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan persis bagaimana dan kapan hal ini harus digunakan dalam kaitannya dengan kanker dan kemanjurannya harus redetermined pada waktu itu.
Untuk selanjutnya, silakan baca di: https://www.sehatinstan.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H