Mohon tunggu...
Yandi Suratman
Yandi Suratman Mohon Tunggu... Sales - Sales freelance

Sederhana dan berusaha bersahaja Penyuka film - film berkualitas dan inspiratif, hobby kuliner terutama bakery.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kau

27 Januari 2024   10:06 Diperbarui: 27 Januari 2024   10:30 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau 

Seolah bersama ku selalu,

Saat matahari menyelimuti pagi

Dan bulan pun datang kembali,

Seperti saat hujan itu diawali rintik

Memercik, gemercik

menderai pawai lalu bias memudar

Riuh tak sadar

Kau..

Adalah tanah yang terpijak

Ketika kaki hentak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun