Terima kasih ibu, untuk kasih sayangmu.
Terima kasih ibu, untuk air matamu.
Terima kasih ibu, untuk keringatmu.
Terima kasih ibu, untuk doamu, yang tak henti-hentinya.
"TENTANG KASIH SAYANG SEORANG AYAH KEPADA ANAK-ANAKNYA."
Di kejauhan langit, terpancar sinar, kisah seorang ayah, penuh keajaiban dalam pelukmu, tersirat cinta tanpa batas.
Ayah, pahlawan di balik hari-hari,
Teguh seperti gunung, lembut seperti embun.
Langkahmu melangkah, mengukir jejak, di lorong-lorong waktu, penuh arti makna.
Dalam senyummu, tersemat kebijaksanaan, kata-kata lembutmu.
Menjadi puisi hidup yang damai.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!