Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Pekerja sektor informal. Juru ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Libur Lebaran dan Manfaat Bila Anak Dapat Libur Sekolah yang Proporsional

15 April 2023   16:18 Diperbarui: 16 April 2023   18:40 1605
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak libur lebaran (Sumber: Shutterstock)

Maka saatnya anak bersosialisasi, melatih kepercayaan diri, dan menyalurkan energinya di luar sekolah untuk hal-hal yang positif. Luar sekolah ini tidak harus di tempat yang jauh. 

Di tempat ngaji, tempat les, di sekitar komplek perumahan, atau bersama extended family (om, tante, sepupu, kakek, dan nenek) juga bisa.

Kalau merasa durasi libur sekolah pendek, kenapa tidak izin saja ke sekolah supaya anak bisa libur sendiri?

Banyak orang tua yang begitu, sering minta izin absen karena akan mengajak anak ke pernikahan saudara, melayat kerabat jauh, bahkan untuk staycation. Namun kebanyakan minta izin ke sekolah punya efek negatif buat anak.

1. Mengajarkan anak tidak disiplin. Disiplin tidak sama dengan galak dan judes, ya, mengajari anak supaya tertib pada peraturan dan jadwal sekolah juga termasuk disiplin dan menanamkan rasa tanggung jawab.

Apa mau anak kita jadi seperti Mario Dandy yang dikeluarkan dari SMA Taruna Nusantara karena sering tidak masuk?

2. Ketinggalan materi pembelajaran. Di Kurikulum Merdeka, pembelajaran lebih bervariasi dan kreatif, kadang belajar di luar kelas juga. Sehari saja tidak masuk, anak bisa ketinggalan keseruan belajar bersama teman-teman dan melatih kreativitas baru.

3. Semangat belajar menurun dan kurang motivasi mengejar prestasi. Sering izin tidak masuk sekolah bisa mengakibatkan semangat belajar anak menurun.

Sebabnya bisa jadi karena anak terlalu santai, terlalu malas, merasa ada orang tua yang selalu mengabulkan keinginannya, atau bahkan terlalu malu karena sering izin sehingga semangat belajarnya menurun.

Anak yang tidak semangat belajar akan kurang motivasinya untuk mengejar prestasi. Prestasi bukan cuma nilai bagus, tapi keterampilan fisik dan kognitif.

Sering minta izin untuk hal-hal yang tidak urgent secara tidak langsung juga mengajarkan anak jadi pemalas. Makanya ada tiga jenis absen di sekolah, yaitu sakit, izin, dan alpa. Absen sakit artinya siswa tidak masuk karena sakit. Absen izin diberikan bila siswa tidak sakit, tapi terpaksa tidak masuk sekolah karena ada hal urgent atau force majeur, dan absen alpa untuk siswa yang tidak masuk sekolah tanpa pemberitahuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun