Arpanet berkembang. Pada 1972 sebanyak 75% lalu lintas di dalam Arpanet adalah surat elektronik. Orang sudah tidak lagi harus ke kantor pos untuk mengirim surat dan menunggu berminggu-minggu untuk dapat balasannya.Â
Ratu Elizabeth II adalah kepala negara pertama yang mengirim surat elektronik pada 2 Maret 1976.Â
Surel itu berisi pengumuman tentang bahasa pemrograman baru yang telah dikembangkan dan diberi judul "Pesan dari Yang Mulia Ratu" dan ditandatangani dengan "Elizabeth R". Tanda Elizabeth R digunakan Ratu Elizabeth II sampai sekarang dalam setiap komunikasi digitalnya.
Tahun 1979 Tom Truscott dan Steve Bellovin menemukan cara menghubungkan komputer ke Arpanet melalui sambungan telepon (dial-up).
1980-1990
Arpanet yang bermetamorfosis menjadi internet karena sudah bisa terhubung dalam jaringan ke seluruh komputer.
Pada 1984 dibangun sistem nama domain atau DNS (domain name system) yang dimaksudkan untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer.
Internet sudah bisa menyambungkan lebih dari 1.000 komputer secara bersamaan dari seluruh dunia. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan menjadi lebih dari 10.000 unit.
6 Agustus 1991 World Wide Web (www, di-Indonesiakan menjadi Waring Wera Wanua) yang dibuat oleh Tim Berners-Lee resmi tayang ke seluruh dunia.
WWW adalah bagian dari internet yang merupakan sebuah nama yang diberikan agar semua bagian internet yang bisa diakses dengan sebuah software web browser.Â
Adanya www membuat kita dapat menerima berbagai informasi di dalam berbagai format. WWW juga sering disebut sebagai sebuah protokol pada sebuah URL (Uniform Resource Locator). Pun sering disebut sebagai istilah untuk mengidentifikasikan sebuah media jaringan internet.
Di era ini teknologi menyambungkan internet dengan telepon (dial-up) juga sudah dipakai. Kecepatan dial-up dalam mengirim satu email juga sudah dibawah 30 detik.Â