Mohon tunggu...
Aji Mufasa
Aji Mufasa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Engineer | Agropreneur | Industrial Designer

"Hiduplah dengan penuh kesadaran"

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Membuat Perencanaan Belanja Jelang Ramadhan agar Pengeluaran Terkendali

18 Maret 2023   09:00 Diperbarui: 18 Maret 2023   18:46 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebutuhan pokok termasuk beras, gula, minyak goreng, daging, dan telur, sedangkan kebutuhan non-pokok termasuk bahan-bahan makanan khas Ramadan, seperti kurma, kue kering, dan sirup.

Setelah menyusun daftar kebutuhan, saya menetapkan prioritas belanja dengan mempertimbangkan kebutuhan yang paling penting dan harus dipenuhi terlebih dahulu.

Kebutuhan pokok memiliki prioritas yang lebih tinggi dibandingkan kebutuhan non-pokok, karena kebutuhan pokok merupakan kebutuhan yang tidak dapat ditunda dan sangat penting bagi kelangsungan hidup kami.

Selain itu, saya juga mempertimbangkan faktor kenaikan harga kebutuhan pokok selama Ramadan. Saya mencoba mencari informasi mengenai perkiraan kenaikan harga kebutuhan pokok pada tahun ini, sehingga saya bisa memperhitungkan anggaran belanja dengan lebih akurat.

Dalam menentukan jumlah belanja yang tepat, saya mencoba menghitung berapa besar pengeluaran yang dapat kami keluarkan setiap minggu.

Saya juga memperhatikan jumlah uang yang tersedia setiap minggunya dan membaginya untuk kebutuhan belanja selama Ramadan.

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa kami tidak mengeluarkan uang lebih dari yang diperlukan dan mempertahankan pengeluaran kami tetap terkendali.

Dengan menentukan prioritas belanja dan jumlah belanja yang tepat, saya merasa lebih siap untuk menyambut Ramadan dengan tenang dan tanpa khawatir akan pengeluaran yang tidak terkendali.

Setelah menentukan prioritas belanja dan jumlah belanja yang tepat, langkah selanjutnya adalah membuat rencana belanja yang lebih rinci.

Pertama-tama, saya menentukan jumlah uang yang tersedia untuk dibelanjakan selama Ramadan. Saya menghitung jumlah uang yang akan masuk setiap bulannya, termasuk gaji dan sumber pendapatan lainnya, lalu memperhitungkan pengeluaran bulanan lainnya seperti cicilan, tagihan, dan biaya-biaya lainnya.

Dari hasil perhitungan tersebut, saya menentukan jumlah uang yang dapat saya sisihkan untuk kebutuhan Ramadan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun