Mohon tunggu...
Yan Okhtavianus Kalampung
Yan Okhtavianus Kalampung Mohon Tunggu... Penulis - Narablog, Akademisi, Peneliti.

Di sini saya menuangkan berbagai pikiran mengenai proses menulis akademik, diskusi berbagai buku serta cerita mengenai film dan lokasi menarik bagi saya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Bagaimana Cara Menilai Artikel Jurnal Ilmiah?

29 Oktober 2023   12:52 Diperbarui: 30 Oktober 2023   23:34 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam dunia akademik, penilaian kualitas dan kedalaman pemikiran dalam sebuah artikel jurnal menjadi sangat penting. Salah satu kerangka kerja yang dapat digunakan untuk menilai kedalaman pemikiran dalam artikel jurnal adalah HOTS (Higher Order Thinking Skills) yang terdapat dalam Revisi Taksonomi Bloom. Berikut adalah penjelasan detail mengenai bagaimana menilai sebuah artikel jurnal berdasarkan HOTS dalam Revisi Taksonomi Bloom.

#Pendahuluan

Revisi Taksonomi Bloom adalah suatu kerangka kerja yang mengklasifikasikan tujuan pembelajaran ke dalam enam kategori berdasarkan tingkat kedalaman pemikiran: Ingatan (Remembering), Pemahaman (Understanding), Penerapan (Applying), Analisis (Analyzing), Evaluasi (Evaluating), dan Penciptaan (Creating). Dalam konteks penilaian artikel jurnal, tiga tingkatan teratas (Analisis, Evaluasi, dan Penciptaan) menjadi fokus utama HOTS.

#Analisis (Analyzing)

a. Struktur dan Organisasi

Artikel yang memenuhi kriteria analisis memiliki struktur yang jelas dan logis, termasuk pendahuluan, metodologi, hasil, diskusi, dan kesimpulan. Setiap bagian harus saling berkaitan dan mendukung argumen atau hipotesis utama artikel.

b. Metodologi

Dalam bagian metodologi, penulis harus secara rinci menjelaskan pendekatan, alat, dan teknik yang digunakan dalam penelitian. Ini mencakup pemilihan sampel, desain penelitian, instrumen yang digunakan, dan metode analisis data.

c. Diskusi Hasil

Penulis harus menganalisis hasil dengan mendalam, mengidentifikasi pola, hubungan, dan anomali. Temuan harus dibandingkan dengan literatur sebelumnya, menunjukkan kesamaan dan perbedaan.

#Evaluasi (Evaluating)

a. Kritik dan Refleksi

Artikel harus menunjukkan kemampuan penulis untuk mengevaluasi dan merefleksikan pekerjaan mereka sendiri. Ini mencakup pengakuan keterbatasan, potensi bias, dan asumsi yang mendasari penelitian.

b. Kesimpulan

Kesimpulan harus didasarkan pada bukti yang kuat dan logis. Penulis harus menjelaskan bagaimana kesimpulan mereka membedakan diri dari atau memperkuat penelitian sebelumnya.

c. Relevansi dengan Literatur Lain

Artikel harus mengevaluasi relevansinya dalam konteks literatur yang lebih luas, mengidentifikasi kontribusi uniknya dan bagaimana temuan tersebut memperluas atau mendalaminya.

#Penciptaan (Creating)

a. Kontribusi Baru

Artikel yang memenuhi kriteria penciptaan menawarkan perspektif, teori, model, atau metodologi baru yang belum pernah ada sebelumnya dalam literatur.

b. Implikasi Praktis

Penulis harus merenungkan tentang implikasi praktis dari temuan mereka, baik dalam konteks teoritis maupun aplikatif. Ini bisa berupa rekomendasi untuk praktisi, kebijakan publik, atau penelitian masa depan.

c. Integrasi Interdisipliner

Artikel yang menonjol sering kali mengintegrasikan konsep dari disiplin ilmu lain, menciptakan kerangka kerja multidisipliner untuk memahami fenomena yang diteliti.

#Kesimpulan

Dalam menilai apakah sebuah artikel jurnal memenuhi kriteria HOTS berdasarkan Revisi Taksonomi Bloom, ada beberapa pertanyaan kunci yang perlu diajukan:

  1. Apakah artikel tersebut memiliki struktur yang logis dan argumentasi yang konsisten?
  2. Apakah metodologi dianalisis dan dijelaskan dengan detail?
  3. Apakah penulis mengevaluasi karya mereka sendiri dengan kritis, mengidentifikasi kekuatan, keterbatasan, dan asumsi?
  4. Apakah artikel tersebut memberikan kontribusi baru ke dalam literatur, baik dalam bentuk teori, model, metodologi, atau perspektif baru?
  5. Apakah ada pemikiran inovatif dan integrasi interdisipliner dalam artikel?

Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, kita dapat menilai sejauh mana artikel jurnal tersebut memenuhi kriteria HOTS dan memberikan kontribusi penting ke dalam bidang ilmu pengetahuan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun